.
.
.
.
.05.10
" nara..kamu udah shalat? " Tanya mama yang lumayan mengganggu aktivitas main hp gue
" udah maa!! "
" Olahraga sana! Mumpung hari minggu!! "
Yaampunnn
Gue tau kalo gue itu ga langsing.
Tapi,tolong lah...hari minggu waktu buat istirahat borr:')" YaAllah ma... Nara kan butuh istirahat " Keluh gue
" Istirahat apanya! Kerjaan cuma main hp! Udah kamu keluar sana,trus nyuci baju,nyuci piring,jemur baju,trus temenin mama kepasar "
Halahhhh Bgsd
Babu Time di mulai:)Dengan berat hati, gua pun ngambil kaos panjang ke kamar dan langsung keluar rumah
Oiya, masalah hijab,gue masih suka buka tutup, keluar rumah aja ga pake jilbab,paling cuma ke kampus. Tapi shalat alhamdulillah yaa..ga pernah lupa:)
Suasana pagi di komplek ini emang dingin, banyak pohon pohon hijau dan embun nya buat suasana makin sejuk
Gue melewati rumah per rumah yang udah mulai ramai dengan aktivitas ibu ibu yang menjemur pakaian, melihat suami nya pergi bekerja, atupun ada juga yang jogging pagi dengan sang suami.
"pagi Nara... " sapa seorang ibu hamil yang jalan dengan suami nya
" pagi juga tante,om.." sapa gue dengan senyum yang ramah
Dan di ujung sana, ada Rumah terbesar di komplek ini. Ya,itu rumah nya felix. Gua juga ga tau papa nya kerja apa ampe punya Rumah sebesar itu:)
" eh nara,Pagi... tumben tumbenan jam segini udah keluar Rumah?? " Tanya Mina,kakak perempuan felix sekaligus temen gue sejak SD
" kalo kaga di suruh mah gua kaga mau,min" Gue menghentikan aktivitas lari gue dan menghampiri Mina yanh sibuk menyiram bunga. Namun, dengan pakaian yang sudah sangat rapi
" mau ke gereja? " Tanya gue
" iya, nungguin si felix tuh..lama amat mandi nya,kea cewe "
Gua cuma terkekeh lalu memandangi air yang keluar dari selang yang di pegang Mina
" Haus Lo?? Nih mau minum ga? Mayan gratis " Mina menyodorkan selang yang ia pegang ke arah gue
" ih engga lah ya!! Gua mati lo yang tanggung jawab!! "
" dih! Kaga! Enak aja Lu!!" Gua kembali terkekeh lalu mulai memundur kan beberapa langkah
" mau mana lu?? " Tanya Mina yang sadar kalo gua mundurin langkah
" pulang lah "
" Lah?? Baru satu putaran juga"
" yang penting gue jogging!! Bay!! "
Author pov
Nara melewati jalan tikus yang biasa ia lewati agar tidak terlalu jauh mengelilingi Satu komplek yang bisa saja membuat betis nya membesar
" hei!! " Nara tersentak saat ada seseorang datang dan menarik tangannya
" gila!! Kaget gue!! " Nara memandangi felix yang tersenyum dengan manis di depannya
Ia tidak perlu bingung kenapa felix ada disini,karena jalan tikus yang ia ambil adalah wilayah Rumah orangtua felix yang sangat besar
" hehehe...mau kemana,neng? Pagi pagi udah rajin "
" mau pulang lah!! "
" maksudnya dari mana mau kemana?"
" ya dari rumah mau ke rumah "
" Lah? Gimana tuh?? "
" Gua abis jogging bego!! " Nara memukul kepala felix dengan pelan,dan yang di pukul hanya senyum senyum seperti orang bego.
" ohh..hehe,nanti free ga?? " Tanya felix
" Ya...kayanya sih iya, cuma ada sedikit tugas yang mau di kerjain "
" Kuy!! "
" Hah?? Kemana? " Tanya Nara
" ngerjain tugas lah "
" kita beda jurusan bego!! " Lagi lagi Nara memukul Kepala felix,dan kali ini lebih bertenaga
" ya, aku ngerjain tugas punya aku,kalo kamu ngerjain tugas kamu...gitu loh sayangg "
" Sayang sayang pala lo segitiga?!? "
" jangan kasar atuh neng... Yaudah nanti Aa kabarin yaa "
" jijik gua,lix " Nara memasang wajah jijik nya kemudian mulai menjauh dari felix
" udah sana!! Pergi ke gereja trus minta sesuatu yang spesial sama Tuhan kamu ya!! " Suruh Nara dengan kaki nya yang melangkah mundur
" iyaa "
Nara mulai kembali berlari dan meninggalkan felix yang masih memandangi nya hingga Nara benar benar lenyap dari pandangannya
" iya... Aku bakal minta sesuatu yang spesial,yaitu minta izin. Boleh ga aku mencintai Orang yang bukan umat nya??" - Lee Felix
.
.
.
.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
RELIGION [L.FELIX]
Fanfiction" Dan sayangnya.... benteng yang terlalu tinggi membuat kita terpisah oleh suatu perbedaan " °start; 16-01-2019 °end;??