PROLOG

7.1K 197 5
                                    

" saya terima nikah nya karin,binti wildan dengan maskawin seperangkat alat sholat dibayar tunai"

" sah?! "

" sahhhhh"
Seru semua tamu.

" TIDAK SAHHHH!!"
tiba tiba dari arah koridor pintu masuk, datang seorang gadis.
Dia berlari menuju pelaminan.
Dia binggung kenapa jadi begini? Gabisa diterima!! Bagaimana bisa sang sahabat menikah dengan papi nya sendiri?!

" rin.. lo tega banget sama gue! Lo bener bener bitch!!!
Maki gadis disebelah pengantin yang baru saja sah menikah

" far saya begini karena saya sayang sama bapak davin, fara kalo kamu benar benar sahabat saya pasti kamu bisa mengerti ini! Tapi kamu malah-"

"oktarin Karina, lucu yah. LO BILANG KALO GUE BENER BENER SAHABAT LO, GUE BAKALAN MENGERTI GITU?! HAH! LAH TERUS SITU SAHABAT SEJATI GUE GITU?! YANG NIKUNG PAPI GUE SENDIRI. LO EMANG ULAR YA RIN. BITCH, JALANG, LO ITU PEPAPIRANG! PEREBUT PAPI ORANG!"

" stop fara!!! Kamu sudah keterlaluan ya"

"ouhh?! Sekarang anda bela istri anda itu? Hah? Okay... Kalo begitu mau anda bapak davin yang terhormat!"
Sekarang gadis itu pergi dengan amarah yang sangat tidak terkendalikan, gadis itu meraih kunci mobil dan pergi begitu saja tanpa arah.

"BIARIN GUE MATI, TOH SEKARANG HIDUP GUE BENER BENER ANCUR SEANCUR ANCURNYA"

Fara lari dari gedung itu, sampai diparkiran sambil menangis sesegukan dia mengendarai mobil dengan badan yang utuh namun raga nya hilang entah kemana. Karena pikiran dipenuhi emosi yang begitu dalam, ia tak sempat melihat ada truk yang lagi menyebrang dari arah samping.

Duarrrrrrrrrrrrrrr




ProblemsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang