Aku membuatkan minum untuk ka farhan yang sedang menungguku diruang tamu
"Maaf ya kak lama"
"Santai aja sama gua mah"
Aku duduk disamping kak farhan sambil ngobrol, kak farhan asik juga ternyata, Dia memegang tanganku dan aku mencoba untuk menepisnya..
"Bunga, gua sayang sama lu. gua sadar ini terlalu cepat tapi gua suka lu udah lama"
"Suka itu manusiawi kak, santai aja"
"Yaudah gua balik dulu ya"
"Ihh kok cepet banget kak?"
"Hmm, gpp"
"Maaf banget kak, bukannya aku gamau sama kakak tapi semuanya butuh waktu"
"Gua juga ngerti kok, gua balik ya"
Kak farhan langsung mencium keningku, aku kaget bukan main, setelah kak farhan pergi aku membuka hpku dan ternyata ada 40 panggilan tak terjawab dan 100 pesan dari adit.
Adit meminta maaf atas kejadian tadi, untuk membalas pesannya saja aku tak sanggup. Ini hanya akan menyakiti hatiku.
Drtt drtt drtt hp ku bergetar dan ternyata itu panggilan telepon dari adit.
"Halo, kenapa dit?'
" Bunga aku minta maaf"
"Kok minta maaf?"
"Soal tadi sore, aku tau kok kamu cemburu"
"Ihh ngomong apa si dit"
"Gausah ngelak kamu"
"Apaa si dit gajelas banget"
Aku langsung mematikan telponnya, kesal dan sakit hati bercampur aduk aku ingin teriak sekencang kencangnya, aku berlari kekamar dan menangis.
Mungkin menangis adalah satu satunya cara untuk mengurangi rasa sakit hatiku. Aku menangis sampai ketiduran
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU
Romancecinta pertama memang indah tapi kadang ada rasa sedikit kecewa didalamnya.