7

36.9K 2.5K 70
                                    

"Berikan padaku,,"

Wanita itu terlihat mengerutkan keningnya,,

"ahhh,, kau yang waktu itu,,?"

Chanyeol mengerutkan keningnya,,ahh bukankah dia wanita yang waktu itu di hotel,,

"yah,, aku chanyeol,, dan aku,,"

"yaaakkk,, park chanyeol,," baekhyun tiba-tiba berteriak  tanpa sadar,, walaupun tempat club ini sangat berisik tapi tetap saja teriakan baekhyun membuat beberapa orang disekitar memperhatikan mereka,,

"kau,, dasar menjijikkan,,!!! Kenapa kau melihatku seperti itu,,,?" baekhyun kembali berteriak tanpa sadar sambil menunjuknya

"lepaskan aku,, akan kucongkel matanya itu,," baekhyun berontak dari pelukan wanita itu,,

Baekhyun berjalan sempoyongan mendekati chanyeol yang sedari tadi melihatnya dengan tatapan sedih, saat hampir jatuh chanyeol segera menangkapnya,, lama terdiam dengan posisi itu sampai akhirnya chanyeol menyadari kalau baekhyun tertidur,,

Chanyeol membawa baekhyun yang sudah tertidur dari club itu,, lalu medudukannya di jok mobil depan,,chanyeol memperhatikan baekhyun yang tertidur lelap,, sungguh rasa sakit itu masih ada,, tapi dia juga tidak rela baekhyun pergi dengan wanita itu,, rasanya harga dirinya sudah habis di injak-injak oleh baekhyun,, sakit di dadanya semakin menjadi ketika wanita itu menyentuh suaminya dengan leluasa, sedangkan dirinya yang sah sebagai suaminya tidak bisa menyentuhnya,, jangankan menyentuh, melihatnya pun baekhyun tidak mengijinkannya,, semenjijikan itu kah dirinya dimata baekhyun,,?

---------

Baekhyun mengerjapkan matanya berusaha mengembalikan kesadarannya,, kepalanya berdenyut nyeri,, menyadari dirinya berada di dalam mobil baekhyun mencoba menarik kesadarannya,, saat melihat kesamping baekhyun mengernyitkan keningnya ketika melihat chanyeol tertidur disebelahnya,, "apa yang terjadi,,? kenapa aku berada dalam mobil si chanyeol,?" Ahhh baekhyun samar-samar mengingat kejadian semalam,,

"hey,,"

Baekhyun mencoba membangunkan chanyeol dengan menepuk lengannya,, chanyeol hanya bergumam dan mengerutkan keningnya tapi matanya masih tetap terpejam,, baekhyun memperhatikan suaminya ini,, rasanya ada yang aneh,, chanyeol terlihat sangat pucat,, wajahnya dipenuhi dengan keringat,,

"jemput aku di tempat club biasa,,"

Baekhyun langsung mematikan sambungan telpon dengan sekretaris pribadinya,, setelah menunggu beberapa menit akhirnya sekretaris pribadinya mengetuk kaca jendela mobil,,

"pindahkan dia ke jok belakang,,dan antarkan aku pulang,," titahnya,,

Pagi menjelang siang baekhyun membuka matanya,, rasanya kepalanya masih berdenyut nyeri,, namun dia tidak ingin bermalas-malasan sekarang,, dia harus bekerja. Dengan sangat terpaksa baekhyun membawa dirinya ke dalam kamar mandi.

Baekhyun sudah rapih dan sudah siap untuk bekerja saat ini,, lalu dia berjalan keluar kamar untuk sarapan. sepi tidak ada suara dari arah dapurnya,, biasanya setiap pagi ketika dia akan berangkat bekerja suaminya sedang berkutat dengan peralatan dapur. Namun kali ini baekhyun tidak menemukan suaminya di dapur seperti biasanya. Baekhyun tidak terlalu mau memperdulikan itu dan hanya mengangkat bahunya cuek lalu segera berangkat menuju kantornya.

--------

"saya menantikan kedatangan anda di pulau jeju tuan byun,,"

"yah saya juga berharap secepatnya kita bisa segera menyelesaikan proyek pembangunan hotel tersebut,," balas baekhyun menganggukan kepalanya

"kalau begitu saya permisi,,"

"silahkan tuan jung,,"

Baekhyun menghembuskan nafas beratnya setelah kepergian rekan bisnisnya dari ruangan rapat yang menyisakan dirinya dan sekretaris pribadinya.

Enough ( Chanbaek )  ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang