Crown in my hand

102 10 0
                                    

Estherland kingdom dimana sebuah negara kecil dibagian eropa yang biasa dijuluki negara 1000 harapan , dalam segala bidang bisa dikatakan bahwa negara ini tergolong terdepan , fashion , seni , teknologi bahkan pendidikan . suatu negara yang berbentuk monarki ini terbentuk telah sangat lama dan pemerintahanya telah dipimpin secara turun temurun oleh anggota kerajaan . yang hingga kini dipimpin oeh seorang ratu dari klan Victoria ,

Rose Victoria yaitu seorang penguasa perempuan dari abad 21 , dengan mengenyam pendidikan sebagai seorang designer putri Rose telah berjasa besar bagi negara ini karena membuka modernisasi lewat rancangan fashion yang ia buat ,segala urusan pemeritahan yang membebaninya Rose Victoria tidak menganggapnya sebagai hal yang sulit dilakukan karena ia berhasil melakukan pemerintahan sekaligus melakukan industry fashion dengan label kerajaan Estherland.

Tidak hanya itu adik bungsu dari Queen Victoria yaitu Lalisa Manoban yang ditetapkan sebagai klan Manoban itu juga sangat berjasa bagi negara , pameran karya seni yang dibuatnya sukses membawa nama negara ini ke kancah dunia dan mendapatkan sertifikat Country of million arts . mereka adalah keluarga yang sama namun dalam pandangan yang berbeda . Klan Victoria adalah klan yang paling tinggi sedangkan Klan manoban dibawah Klan Victoria. dapat dikatakan bahwa klan manoban bergelar princess sedangkan Klan vctoria adalah bergelar Queen .

Kejadian berberapa tahun silam yang membuat kerajaan dalam bahaya membuat kekosongan pemerintahan sementara . Raja albret dan Ratu Amber Victoria tewas terbunuh dalam perjalanan kenegaraan yang menyebabkan kesenjangan politisi pada saat itu . hingga kini misteri dibalik kematianya tidak pernah dapat terungkap Karena minimnya saksi yang hidup . tentu saja hal itu membuat kedua putri tersebut harus bersiap akan tahta selanjutnya , karena tanpa adanya seorang pangeran maka salah satu dari mereka harus menikahi klan dari pangeran negara lain . meskipun banyak negara yang melakukan asas demokrasi dimana kekuasaan berada ditangan rakyat dan bisa memilih pemimpinnya sendiri . maka kerja sama tersebut harus dilakukan dengan negara monarki lainya .

" sidang kerajaan akan dilakukan 1 jam lagi dimohon ratu Victoria bersiap untuk memimpin jalannya sidang " ucap sekretaris kerajaan tersebut kepada Rose

Rose yang mendengar itu hanya menghembuskan nafas kesal , terkadang ia lelah dengan 2 hal yang harus ia urus bersama , disisi lain pemerintahan di sisi lain adalah kegemaranya dibidang fashion , jika kalian bertanya telah berapa lama ia harus membaginya . jawabanya tentu saja sejak ia masih remaja hingga sekarang , terkadang itu sangat menyebalkan

" persiapkan berkas dengan stempel kerajaan terlebih dahulu , baru kita ke berkas yang lain " pintahnya

Life Its reality right ? .......

" Kakak ......" teriak gadis yang membuyarkan lamunan Rose kala ini

Baju penuh dengan cat dan noda dimana mana siapa lagi jika bukan Lisa adik seorang Rose Victoria yang masih kekanakan itu baginya . ia berlari dan memeluk kakaknya tanpa meihat tubuhnya yang penuh dengan cat

" Lisa kau kotor sekali mandilah dulu .... Kau akan berpenampilan seperti ini seharian ? " tanya gadis berambut pirang tersebut

Gadis yang hanya berdecak menatap perintah kakaknya itu hanya melihatnya tak percaya , ia yakin jika kakaknya tak membiarkannya bebas berarti kakaknya sedang sebal dan dia harus menghiburnya .

" kakak kau tidak asik , apakah sekretaris itu mengganggumu lagi ... kau ingin aku melukisnya seperti ayam lagi ? " ucap gadis itu

Mendengar ucapan adiknya yang sangat konyol itu membuat senyum manis pemilik nama rose itu mengembang seperti mawar

" yakk jangan seperti itu kau tidak sopan , siapa yang mengajarimu seperti itu " ucapnya sambil mengelus rambut pirang adiknya itu

" kalau begitu jangan menyuruhku mandi hari ini ! aku ingin melukis seharian "

" kau tidak ingin membantu kakak ? " tanyanya

" yaa baiklah , berikan rancanganya aku akan menggambar baju kakak sebagus mungkin " ucapnya sambil tertawa

Rose berjaan kearah nakas yang berisi segala rancanganya dan memberikan nya kepada lisa sedangkan ia bersiap untuk meakukan sidang kerajaan dengan anggota kerajaan yang lain , namun satu hal yang membuatnya bertanya tanya mengapa sidang ini harus melibatkannya biasanya panglima akan mengantarkan berkas yang sudah di resmikan itu ke ruanganya namun tidak hari ini . mugkin saja ini adalah hari yang penting .

Semuanya dimohon berdiri !!!

Dipersilahkan duduk kembali !!

" apa yang harus dibahas hari ini " tanya rose kepada anggota sidang

" ini terkait kecelakaan pesawat yang mulia raja dan ratu berberapa tahun silam kami ingin membuka kasus tersebut atas persetujuan anda " ucap salah satu anggota sidang

Mendengar hal itu membuat Rose hanya tercekat diam tanpa satu kata pun , tentu saja ini adalah keputusan yang tidak mudah . selain itu adalah kasus yang telah lama dan jika itu adalah konspirasi maka sia sia karena sudah melamapaui 11 tahun dan tidak dapat dituntut . disisi lain dia juga seorang anak yang pernah mendapat kasih sayang dari mereka , bagaimana seorang anak bisa mendengar hal hal mengerikan tentang orang tuanya yang tidak diketahui jelas mengapa mereka pergi secepat itu .

" Bagaimana Ratu keputusan anda sebagai wali sangat dibutuhkan " ucap panglima kepada Rose

" aku akan berbicara dengan putri Lisa terlebih dahulu dia juga harus tau karena dia juga adikku , aku berharap kalian bisa mengerti posisi kami sebagai keluarga "

Rose meninggalkan ruangan dengan seluruh tubuh yang bergetar ia harus menjelaskan apa kepada lisa , adik kecil baginya itu akan sangat sedih jika mendengar ini mungkin ia akan menolak , sedangkan kita juga butuh kejelasan untuk memecahkan konspirasi yang berkelanjutan ini

" kakak kau sudah kembali , apakah itu hal yang serius ?" tanya lisa

Melihat pertanyaan polos adiknya itu Rose sangat takut jika hal yang akan ia bicarakan akan membuat Lisa jatuh sakit seperti dahulu .

Rose memutar kursi yang sedang lisa duduki dan kedua wajah mereka sudah saling pandang sekarang

" Lisa dengarkan aku .. kau harus janji tidak akan bersedih hmm ? "

Melihat wajah serius kakanya itu Lisa hanya bingung melihatnya

" Janjii... ayolah kakak jangan membuat ku semakin penasaran !! " pekik lisa

" Bisakah kita membuka kasus lama ayah dan ibu , kita tahu bahwa kematian tersebut terlalu mendadak dan banyak sekali hal janggal . kau sayang mereka kan ? jika kita tahu apa alasannya mereka akan tidur dega tenang oh.. " ucap rose yang kini melihat air mata di wajah adiknya itu

" kenapa harus mereka , hikss mereka sangat sayang kepadaku aku tidak ingin membuat mereka menderita lagi kakak " lisa menagis dipelukan rose yang kini rose menepuk punggung nya pelan

" dengarkan kakak , ini tidak akan lama mereka akan membuat ayah dan ibu tidak menghawatirkan kita lagi dan mereka bisa tidur degan tenang hmm" bujuk rose

Seperti yang diduga Lisa menyetujui hal itu dan membut janji kalau kakanya harus menguatkan dirinya setiap hari .

To get herTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang