CHAPTER PERKENALAN
× ATLESTA ×Sendiri emang lebih baik❌
Tapi ya kali sendirian mulu sampe tua?❌
❌ Miycle-Atlesta ❌GADIS remaja berumuran 16 tahun sedang menikmati angin sepoi-sepoi di pagi hari sambil berjalan menyusuri koridor menuju kelasnya. Jam menunjukkan pukul 06.00, yang artinya setiap koridor masih sepi. Hanya beberapa siswa-siswi jika dihitung ada 10 ditambah dirinya.
Gadis remaja itu berdiri di sebuah pintu. 11 IPA 2 tulisan itu menempel dengan manisnya di pintu bagian atas. Ia membuka pintu kelasnya lalu menuju bangku yang ia tempati selama 5 bulan belakangan ini. Jika kalian menganggap gadis ini adalah pendatang baru, maka kalian salah besar. Gadis ini baru saja melewati masa kenaikan kelas, dan baru proses KBM selama 5 bulan.
Gadis itu menaruh tasnya tepat di bangku paling depan barisan ke 2 dari pintu. Ia langsung mengambil sapu untuk membersihkan lantai kelas yang penuh dengan debu-debu. Kurang lebih 15 menit, ia mengakhiri membersihkan kelasnya.
Gadis itu kemudian keluar kelas. Ia menuju toilet wanita untuk sekedar merapikan seragamnya.
"Hai kak" sapa seorang siswi yang lebih muda darinya.
gadis itu hanya tersenyum menampilkan lesung pipinya dan mengangguk untuk menjawab sapaan siswi yang bisa dibilang adik kelasnya.
Terlihat dari kejauhan benda yang menampilkan bayangan berwarna seperti pantulan dari diri gadis itu. Sebut saja cermin.
Gadis itu mendekat menuju cermin. Ia mulai mengoreksi dirinya di cermin. Mulai dari merapikan rambut sampai merapatkan tali sepatu.Gadis itu mulai bermonolog dengan dirinya yang ada dicermin.
"dah rapi kan gue?"
"ehhh, rambut gue masih berantakan" gadis itu langsung menata rambutnya lagi.
Usai menata rambutnya, ia merapikan seragamnya yang menurutnya kurang rapi.
"Sebagai siswi teladan, Atlesta harus rapi dong" gadis itu membanggakan dirinya di depan cermin toilet wanita.
Di nametag seragam milik gadis itu tertera nama pemilik seragam. NASWANADINDA RATLESTA. Nama gadis itu.
"Kurang setengah jam lagi masuk. Gue mau baca novel aja lah" gadis bernama Atlesta keluar dari toilet wanita setelah melihat jam tangannya dengan senyum melebar. Mungkin siswa-siswi yang melihat bakal mengira Atlesta kemasukan rohnya setan sekolah.
"ESTAA!!" panggil seseorang yang telah menghancurkan senyuman manis ala Atlesta.
Atlesta berbalik badan, ternyata yang memanggil dia adalah teman sekelasnya sekaligus sahabat terbaiknya.
"Napa nom?" tanya Atlesta.
"Ck, udah dibilang! Jangan panggil gue nom! Nama gue Naomi ta! Panggil Na kek, Omi kek! Jangan nom!" kesal Naomi, sahabat Atlesta.
"Penting gue manggil ada kaitannya sama nama lo, nom" jawab Atlesta santai.
"Gue aja manggil lo Esta! Masih mending kan! Daripada gue manggil lo atlas" inilah Naomi, suka membanding-bandingkan sesuatu yang unfaedah.
"Gue panggilin kak athlas kicep lo" Atlesta langsung jalan, meninggalkan Naomi yang sedang ngos-ngosan.
"Yahhh, baperan dasar!" Naomi mengejar Atlesta dan menyamakan iringan kakinya.
"Gue mau cerita nih ta" ucap Naomi dengan semangat 45.
"Cerita aja kali, nom" Jawab Atlesta.
"Gue habis ditembak Kak Kiki kelas IPA 4, Ta!!!! Seneng gue!" jelas Naomi dilanjut dengan mencak-mencak gak jelas ditambah teriak-teriak. Untung sepi.
"Serius? Yang lo taksir itu nom? Gak percaya gue"
"Serius ihh!! Kemarin gue ditembak! Romantis banget tau gak! Dia kerumah gue, ngajak jalan, trus ditembak" Naomi melempar tasnya tepat disebelah bangku yang ditempati Atlesta.
Atlesta sebagai sahabat yang baik, dia merasa senang jika sahabatnya senang.
"Longlast nom! Semoga langgeng sampe pelaminan" doa Atlesta untuk Naomi.
"Thanks ta. Btw, lo kapan nyusul? Jomblo mulu" Ejek Naomi.
"Gue lagi gak mau gitu-gituan. Lagi pengen sendiri dulu. Toh masih ada lo, sama keluarga gue. Buat apa pacar?" Jelas Atlesta yang sedang membuka novel bergenre romantis.
"Gini ta. sendiri boleh, tapi sambil cari pasangan lah. Ya kali lo jomblo sampe tua?" Entah dapat darimana Naomi kata sebijak ini.
"Amit-amit nom, ya allah. Ucapan adalah doa nom. Udah! Gak usah bahas gituan! Mending kelapangan,10 menit lagi upacara" Atlesta mengambil topi dari dalam tasnya dan beranjak pergi.
"Iya dah... Baperan lo" Naomi mengambil topi di dalam tasnya lalu menyusul Atlesta.
× MIYCLE-ATLESTA ×
HOLA!
KETEMU SAMA GUE LAGI:)
CIAHHH!!PART INI KHUSUSON ATLESTA DOANG, NTAR MIYCLE NYUSUL!
VOTE,COMENT+SHARE!
BIAR GUE RAJIN UP:*-TERTANDA ISTRI MANURIOS😂
HAPPY READING🌾
KAMU SEDANG MEMBACA
MIYCLE-ATLESTA
Teen FictionMenceritakan tentang kisah cinta anak SMA yang lumayan rumit. Atlesta, yang terjebak dalam hal-hal percintaan yang membuat memori masa lalunya teringat kembali. Semenjak kenal Miycle, ia selalu berada dimasa lalunya. Akankah Miycle bisa membantunya...