MATERNITY (HIATUS)

Chapter #05: NYONYA PARK DAN MOOD SWING

MATERNITY

ChanSoo / ChanDi

Park Chanyeol x Do Kyungsoo

GS

Romance Comedy

*

*

*

Semenjak hamil banyak sekali perubahan yang terjadi di diri Nyonya Park. Bukan hanya perubahan fisik karena perut yang semakin membesar, namun juga perubahan yang terjadi dari sikap.

Jujur, jika Tuan Park bisa menggambarkan bagaimana sang istri, kata pertama yang keluar dari mulutnya adalah,

"Cantik, hehe..." Tuan Park tersipu.

Betul, Tuan Park. Namun kita tidak membahas serupawan apa Nyonya Park di sini.

Park Kyungsoo adalah seorang wanita dengan watak yang keras. Meskipun ia seorang bungsu dari dua orang bersaudara, tapi Kyungsoo bukanlah tipe wanita manja. Park Kyungsoo punya pendirian, sekali bilang tidak, ya, tidak. Tetapi, Kyungsoo tetap menjunjung tinggi hormat suami. Apapun yang akan dilakukannya harus selalu mendapat ijin dari Tuan Park. Baginya, apa kata suami adalah hal mutlak yang harus dituruti, selama itu masuk akal.

Nyonya Park itu tipe wanita yang tidak suka bertele-tele dan harus sampai pada inti. Dia juga jarang menunjukan sisi perasaannya sehingga membuatnya terlihat sangat mandiri. Bahkan Tuan Park terkadang merasa minder dengan hal ini.

Namun, semenjak hamil si kecil, Nyonya Park mulai berubah.

"Sayang, aku mau ke toko." Kata Kyungsoo suatu hari.

"Duh, jangan deh, Yang. Di luar panas banget. Nanti kamu kepanasan."

"Tapi aku sudah lama nggak ke toko."

"Jangan hari ini, ya? Besok saja." Bujuknya.

"Aku maunya hari ini." Kyungsoo memelas.

"Jangan..." Chanyeol menggeleng.

Kyungsoo tertegun, "KAMU GAK SAYANG AKU!" semburnya berbalik lalu keluar dari kamar.

Tuan Park mematung. Cengok.

***

Tuan Park tidak ingat sejak kapan Nyonya Park menjadi sangat... lemah. Sungguh! Dia jadi seperti barang pecah belah yang benar-benar rawan dipegang. Jangankan dipegang, salah bicara sedikit saja,

"Park, kamu benci aku ya, HUWAAAAAAA!!!" Kyungsoo menjerit keras dalam tangisnya.

...dia menangis.

Akhir-akhir ini mood Nyonya Park benar-benar aneh. Sedetik yang lalu bisa sangat bahagia, tapi sedetik kemudian dia bisa menangis meraung-raung. Dia menjadi sangat perasa sekarang, sangat cengeng. Bisa dibilang Nyonya Park itu sekarang mood swing.

Ada satu kejadian yang membuat Tuan Park tak berhenti mengelus dada. Adalah saat Nyonya Park ngidam sesuatu yang sangat remeh, tapi mampu membuatnya menangis tersedu-sedu dan mendiamkannya sampai berhari-hari.

"Huh?" Chanyeol menaikkan alisnya. Matanya menatap bingung ke arah Sehun ketika mendengar permintaan istrinya di telepon.

Bukan ingin dibelikan kue-kue manis ataupun lapis legit, kali ini Nyonya Park meneleponnya agar dibelikan telur. Bukan telur ayam, tapi telur bebek. Awalnya sih, Tuan Park mengira kalau istrinya mau memasak sesuatu dengan telur bebek tersebut. Tapi sesampainya ia di rumah, Kyungsoo memaksanya untuk masak bibimbap.