2 tahun kemudian...
Matahari bersinar terik. Bunga-bunga bermekaran dengan indahnya mewarnai taman Hangang. Korea tengah memasuki musim semi. Pemandangan yang sangat indah dan memanjakan setiap mata yang melihatnya.
Termasuk seorang yeoja dengan blazer berwarna biru tua selutut dan celana panjang berwarna hitam yang tengah asik dengan laptop di pangkuannya. Tatapannya sepenuhnya terfokus pada layar laptop. Ia tengah menulis naskah drama untuk salah satu stasiun tv.
Ya, yeoja itu telah berhasil lulus dan sekarang bekerja di salah satu stasiun tv ternama di Korea.
Hana mengerjapkan matanya yang lelah akibat terlalu lama menatap layar laptop. Tangannya ia renggangkan untuk beristirahat sejenak. Ia memejamkan matanya dan menyenderkan tubuhnya pada bangku taman. Di telinganya tengah mengalun sebuah lagu yang dinyanyikan oleh Jinhwan.
'Wait For Me' Lagu yang selalu ia putar ketika ia rindu dengan namja pendek itu.
"Aku ingin melihat ke wajahmu di bawah sinar matahari yang menyilaukan,
Dan memberi tahumu, terima kasih telah membuatku hidup seperti aku yang sekarang,
Aku merindukanmu, suaramu, wajahmu, bahkan nafas lembutmu,
Aku tidak akan pergi ke mana pun sekarang, aku akan berada di sisimu
Bahkan sampai saat dunia berakhir,"
Hana membuka matanya. Ia menutup laptopnya dan memasukkannya ke ranselnya.
"Tunggu aku, karena aku akan pergi ke kamu sekarang
Dimanapun kau berada, aku akan pergi menemuimu
Tunggu aku, hei, waktu terus berdetak lebih cepat"
Hana memakai ranselnya dan bersiap untuk kembali ke kantor. Hana berdiri di depan zebra cross menunggu lampu lalu lintas menjadi merah. Matanya memandang ke seberang jalan.
Namun selama beberapa detik, pandangannya tertuju pada seseorang yang berada sekitar 15 meter dari dirinya. Seorang namja dengan tubuh pendek yang juga memakai blazer dan hoodie hitam yang terlihat sangat familiar bagi Hana.
Kim Jinhwan.
Hana menajamkan pandangannya. Seketika hatinya bergetar lagi. Perasaan cinta yang ia pendam dan rindu bercampur di hatinya. Namun, namja itu terlihat sibuk dengan ponselnya dan tidak melihat ke arahnya.
Belum sempat untuk menghampiri namja itu untuk memastikan, sebuah bus berhenti di depan namja itu dan akhirnya namja itu menghilang bersamaan dengan bus yang melaju. Hana masih terpaku di tempatnya. Ia masih tidak mempercayai apa yang baru saja dilihat.
'Apakah namja tadi benar-benar Kim Jinhwan? Apakah dia telah kembali? Jika memang dia telah kembali mengapa ia tidak memberi tahuku? Mengapa ia tidak datang mengunjungiku? Atau memang namja itu bukan Jinhwan. Apakah karena terlalu merindukan namja itu aku menjadi berhalusinasi seperti ini? Aku berharap aku tidak berhalusinasi. Aku berharap kau memang telah kembali, Jinhwan-ah,' batin Hana.
Hana melanjutkan langkahnya menuju kantor dengan melamun. Ia masih memikirkan namja yang tadi baru saja ia lihat.
Bruk! Tanpa sadar, Hana menabrak seseorang di depannya.
"Hana?" Tanya orang yang baru saja ia tabrak. Suaranya terdengar familiar di telinga Hana.
Hana pun mendongakkan kepalanya untuk melihat orang yang baru saja ia tabrak.
YOU ARE READING
BAD BOY | [SONGFICT] [ONESHOOT] [IKON]
FanfictionLaki-laki dan perempuan bersahabat? Cih, Aku tak percaya dengan omong kosong itu. Cast: Kim Jinhwan (IKON), Jung Hana, Kim Hanbin (IKON), Shin Jimin (AOA)