Prolog

542 45 4
                                    

🅲🅾🅼🅴 🅰🅽🅳 🅷🆄🅶 🅼🅴
ʜᴜɴʜᴀɴ ᴠᴇʀsɪᴏɴ

caѕт :
oн ѕeнυn or cнoι ѕнιхυn
хι lυнan or хιao lυ 
ĸrιѕ or yιғan
yυnнo
cнoι ѕeυngнyυn (тop)
and oтнer

noтe : тυlιѕan yang dι ceтaĸ мιrιng вerarтι ғlaѕнвacĸ ĸe мaѕa 9 тaнυn yang lalυ

🅟🅡🅞🅛🅞🅖

Semua peserta wawancara kepolisian terlihat tengah bersiap siap kecuali Oh Sehun yang masih tertidur dengan posisi duduk bersandar sampai akhirnya namanya di panggil dan ia terlonjak kaget dalam tidurnya.

Ia pun segera masuk dengan dua orang lainnya yang telah di panggil sebelumnya.

Para pewawancara melihat lihat profil para peserta, salah satu pewawancara terus melihat kepada Oh Sehun dan kembali menatap berkas-berkas profil di tangan nya dengan dahi yang berkerut.

***

kàn xuě zài shǒuzhōng rónghuà chéngshì biàn bái
bǎ ài zhuāng jìn lǐwù děng nǐ lái chāi
yuànwàng qīngdān zhōng nǐ shì wǒ zuì xiǎng yào de wèilái

jīnsè líng de shēngyīn
níhóngdēng de dàoyǐng
lěngfēng li xiàng nǐ kàojìn
báisè qìxí xiāngyù

"Hey cukup ! apa itu ekspresimu saat bernyanyi ? Kau pikir kau bisa menjadi penyanyi besar dengan ekspresi itu ? Agensi mana yang mau menerima kau huh?" Salah seorang juri berkomentar cukup pedas pada pria kecil manis di panggung itu

Xi Luhan

Dia terus menunduk tidak berani menatap para juri .

"Apa jadi nya jika dia membawakan lagu kematian untuk seseorang" Komentar salah satu juri lagi.

Luhan mencengkram bajunya erat . Dia gemetar.

"Orang tua mu itu baik , dan tidak punya musuh tapi sayang nya aku harus merenggut nyawa mereka sekarang"

"B-biarkan a-aku untuk mengulangnya" jari nya masih mencengkram dengan erat , getaran pada tubuhnya semakin kentara terlihat.

k-kàn xuě zài s-shǒuzhōng rónghuà chéngshì b-biàn bái
bǎ ài z-zhuāng jìn lǐwù děng n-nǐ lái chāi

Para juri saling memandang heran , wajah Luhan terlihat ketakutan , ini bahkan lebih buruk dari pada sebelumnya.

***

"Pelanggaran privacy mungkin di pertanyakan, tapi itu bisa saja berguna untuk mencegah atau mengenali penjahat" Salah seorang pria yang duduk di samping Sehun.

"berikan kami contohnya" perintah salah seorang pewawancara.

"Seorang pembunuh berantai Choi Seunghyun pada kasus 9 tahun yang lalu, dia tidak banyak meninggalkan bukti jadi cukup sulit untuk menemukan nya. Namun berkat cctv yang menangkap dia saat melarikan diri setelah membunuh seorang wanita tua dan juga salah satu pembunuhan kepada penyanyi terkenal keterunan China 'Baby' yang tertangkap saat berada di rumah sang artis tersebut akhirnya Choi Seunghyun mudah untuk di tangkap"

Sehun mengepalkan jari nya dengan kuat setelah mendengar jawaban dari peserta tersebut.

"Oh Sehun sepertinya anda memiliki luka, kenapa?" tanya salah satu orang pewawancara kepada Sehun.

Sehun dengan refleks memegang pelipisnya

"Hanya luka kecil yang kemarin aku dapat saat menangani orang-orang mabuk-

-dan ini adalah maha karya adik ku" ucapnya sambil menunjukan jari kelingkingnya yang di kutek dengan terkekeh pelan.

"Di sini tertulis kau berhenti sekolah saat kelas 10 lalu pindah ke Seoul dan mengikuti ujian EGM"

"Ya, ibuku menyarankan untuk berhenti"

"kenapa?"

"Kondisi keuangan kami tidak memungkinkan untuk ku agar melanjutkan sekolah, itu untuk kepentingan ku juga"

"Lalu apa alasanmu untuk mendaftar?" Tanya pewawancara yang lainnya.

"Untuk menebus dosaku"

"Kau pernah berurusan dengan polisi sebelumnya yang berkaitan dengan pribadi?"

"ya, ada"

"soal penjahat itu apa kau sempat melihat wajahnya?" Seorang detektif bertanya kepada shixun (Sehun kecil).

"Aku tidak melihat wajahnya, tapi aku tahu siapa dia. Aku juga tahu senjata apa yang dia pakai. Karena aku pernah melihatnya" Shixun terlihat menangis saat menjelaskan nya.

"Dimana?" detektif itu semakin penasaran dengan jawaban shixun.

"Di rumah" Detektif itu mulai menyerngit tidak mengerti.

"Itu milik ayahku, ayahku adalah penjahat yang melarikan diri" Shixun pun menangis tersedu-sedu setelahnya.

"Bukankah kita bertemu pada tahun itu pak?" Sehun bertanya kepada salah seorang pewawancara. "Anda menulis kesaksianku saat itu" Sehun mulai menatap kepada sang pewawancara. "Tentang kasus pembunuhan berantai Choi Seunghyun, dia ayahku"

Setelah Sehun keluar, ada dua pria di lorong seperti tengah membicarakan nya.

"Aku tidak menyangka akan bertemu dengan anak dari Choi Seunghyun, jika di lihat dari samping mereka memang terlihat mirip. Dulu Choi Seunghyun juga sangat tampan, dia pandai sekali merayu sehingga korban dengan suka rela masuk ke dalam mobil mewahnya lalu dia di bunuh. Bukankah dorongan psikopat itu keturunan?"

"Ya, ku lihat dalam sebuah wawancara di televisi Choi Seunghyun selalu tersenyum lebar saat membicarakan putranya"

Saat Sehun melewati mereka, mereka menjadi diam, Sehun pun berbalik dan menghampiri para penggosip itu.

"Kurasa para reporter salah menulis cerita di internet, karena korban tidak suka rela masuk ke dalam mobil Choi Seunghyun. Dia di culik dan di tarik paksa saat sedang menunggu bus, karena reporter suka membumbui cerita mereka dengan melebih-lebihkan tanpa mengetahui fakta yang sebenarnya. Jika kalian masih menyebarkan hal yang tidak benar seperti tadi, keluarga korban pasti akan sangat sakit hati. Dan soal keturunan psikopat, tenanglah itu tidak di perkembangbiakan meskipun aku sangat dekat dengan nya. Jangan terlalu kejam terhadap keluarga pelaku. Yang hanya bisa kulakukan adalah menebus dosa untuk para keluarga korban" Sehun menepuk pundak salah satu pria itu dan lalu pergi dari sana.

"shixun-ah, jika kau bersedih kau bisa berlari padaku dan memelukku"

Sehun tersenyum saat mengingat kenangan nya bersama Xiao Lu, cinta pertamanya.

***

"Hey, apakah kah putra dari aktris penyanyi 'Baby'? kau sangat mirip dengan nya, aku salah satu manager dari agensi ibumu dulu, jika benar kau bisa ikut aku untuk melakukan tes menyanyi nanti. Sayang sekali 'Baby' terbunuh oleh psikopat gila itu"

Luhan ingin menangis saat mendengar itu namun ia tidak boleh terlihat lemah, dia tersenyum kepada pria yang cukup tua itu
"Ya, aku putra dari 'Baby', nama asli ku Xiao Lu, namun sekarang aku bernama Luhan"

"Aah bagus sekali, ayo"

TBC

ᏟᎾᎷᎬ ᎪNᎠ ᎻᏌᏩ ᎷᎬ - ᎻᏌNᎻᎪN ᏙᎬᎡᏚᏆᎾNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang