01

685 154 50
                                    

"Spill the tea? "

Joyie tersenyum dan mengangguk. Dia menambahkan sedikit saos di makanannya sebelum melahapnya dengan rakus, "Sehun Devandra, dia berkencan dengan seseorang? "

Oliviera mengangguk dan merenggut tak suka saat melihat bibir Joyie yang belepotan dengan saos, "Jorok. "

Joyie terkekeh. Dia mengambil tisu dan membersihkan bibirnya.

"Olap-"

"Oliv, panggil aku Oliv Joyie. Don't call me Olap because it's not my name."

Joyie memutar matanya kesal mendengar protesan dari seorang Oliviera. Wanita berkebangsaan Rusia yang sudah lama tinggal di Indonesia dan bergabung dengan komunitas TeA milik Joyie. Sama-sama menyukai 'tea'.

"Jadi, Oliv, aku ingin tau apa dia juga melakukan having sex dengan kekasihnya? Karena ketika seorang pria dengan tingkat ketampanan dan kemapanan di atas rata-rata, aku yakin mereka akan melakukan having sex dengan wanita manapun yang mereka inginkan. "

" Men who are even underage terkadang sudah melakukan having sex dengan kekasihnya.  Aku tidak mengerti kenapa anak-anak jaman sekarang sangat suka melakukan skinship dan bersikap seakan mereka pasangan suami istri. "

Oliv mengendikkan bahunya, "Jadi yang mana yang akan kita bahas?  Seorang Sehun Devandra atau anak laki-laki jaman sekarang? Karena kalau kamu ingin membahas yang kedua aku tidak akan sanggup. And wasting time."

Joyie tersenyum. Dia mengulurkan jari telunjuk dan Oliv mengerti. Mereka akan membahas si pria berjas dan sexy itu sekarang. Pria yang selalu di sukai Joyie untuk jadi topik pembahasannya.

"Dia melakukan sex dengan pacarnya dua hari yang lalu. Tepatnya di Lumix Hotel. Aku melihatnya saat aku juga check-in-"

"And you also had sex two days ago. Aku tidak akan kaget Oliv. "

Oliv mendecak kesal karena Joyie selalu memotong pembicaraan mereka dan menertawainya. Dia meminum matcha yang dipesannya sebelum melanjutkan pembicaraan.

"I don't have sex. Aku memiliki pekerjaan di kota itu dan harus check-in di Lumix. "

Joyie mengangguk, "Jadi apa kamu mengikuti Sehun? Atau kamu berhasil masuk ke dalam kamar mereka dan menyimpan kamera kecil disana? "

Oliv mengangguk dan sesuai prediksi, Joyie akan heboh dan merampas iphone milik Oliv. Mencari satu folder yang bernama 'tea' dan langsung membuka video terakhir.

Oliv membiarkannya dan dia sangat tau kalau Joyie tidak akan pernah bisa diganggu.

"Aku tidak mengerti, " Joyie menyerahkan kembali iPhone milik Oliv, "Mereka hanya kissing. Tidak ada adegan sex disana. "

...

...

"Karena Sehun having sex dengan wanita lain. "

"Maksud kamu? Bukan dengan wanita di dalam video itu? Bukan model cantik itu? "

Oliv menggeleng, "Dia meninggalkan si model dan having sex dengan kekasih aslinya. "

"Jadi, selama ini kita dipermainkan? "

"Aku tidak mengerti dimana letak kata dipermainkan Joyie. Karena dari awal Sehun tidak mempermainkan siapapun. Kamu atau aku, dia tidak mempermainkan kita. "

***






So guys, kalau kalian mengharapkan cerita ini up layaknya BP, aku bakal lakukan tapi dengan perjanjian :

Aku bakal up kalau kalian rajin memberikan komentar dan bintang. Harus keduanya.

Karena ketika kalian malas, jelas aku juga malas. Please jangan kata :

Up dong kak, up dong thor. Bosen dear. Yang lain coba.

Kak cerita yang lain gimana?  Kok cerita baru sih?  Yang lain di up dong, jangan digantungin!

Masalahnya adalah karena feedback yang aku dapat kurang memuaskan. Saling memberikan service ya. 🤣🤣🤣

Seperti BP, sampai tamat kan? Oh tentu karena kalian semangat buat ngasik feedback yang banyak. 😚😚

Setiap chapter tentu ada tantangan tapi ga bakal dikasik tau. Wkwkwk... Teka-teki.

Misal aku pengen 100 komentar tanpa pemberitahuan sebelumnya, nah aku bakal up kalo sudah sampai 100.

Jadi inget, perbanyaklah sedekah pada author. Ga dimintain uang. Ketik komen ga susah kan?

Xoxo

Mia

TeATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang