Sesuai janji brent mereka akan mendaftar setelah pulang sekolah.
Walaupun hari ini adalah hari pertama Serena masuk sekolah , serena sangat seneng karna memiliki satu teman yang sangat baik. Serena sempat berpikir ia tidak akan pernah memiliki teman satu pun di sekolahan yang semegah ini dan terdapat anak anak manja yang hanya bisa memakai kekayaan orang tuanya sendiri.
Dan untuk suasana kelas, awal mula sangat cangung hingga brent berbaik hati mengizinkan Serena duduk bersama brent.
Dan entah kenapa teman satu kelas Serena melihatnya dengan jiji seakan akan Serena lah murid pindahan yang tidak di harapkan.Saat mereka berdua ingin keluar kelas. Tiba tiba seorang gadis melambaikan tangan kepadanya. Tunggu ,apa benar gadis itu melambaikan tangan padanya?
Serena melihat kiri kanan nya. Dan ternyata lambaian tangan itu untuk brent. Apa mungkin itu teman brent yang ia katakan tadi pagi? Pikir serena.
Gadis itu menghampirinya dan juga brent.
Gadis itu menyapa Serena dan mengulurkan tanganya "hi, my name is kristen, panggil saja saya Kris""Hi my name is Serena" Serena pun membalas jabatan tangan Kris dengan senang hati. Serena senang dia akan meiliki teman baru perempuan di sini.
" so, seperti yang aku bilang Kris. Kau baca pesan ku?" Tanya Brent pada kris temannya.
" ya , tentu saja. Ayo kita pergi, kita daftar di club french bersama. Aku tidak sabar ketemu dengan Senior kita Rex" Kris berkata dengan senangnya dan tersenyum lebar sambil berhayal.
Brent geleng kepala dengan tingkah laku temannya ini. Dia sangat bersemangat jika berhubungan dengan senior favorite nya." Ayo Serena tinggalkan saja Kris dengan pikiran gilanya itu." Brent langsung menarik lengan Serena yang sedang melihat tingkah laku Kris.
Kris yang sadar di tinggal oleh temanya langsung lari mengejar dan " HEY !! Wait for me"
******** 🏫🏫🏫********
Di lain sisi Rex yang selalu harus hadir dalam pembukaan Club french nya. Sangat malas rasanya Karna selain membutuhkan dirinya yang pinter banyak sekali para perempuan centil di sekolahnya yang ikut masuk mendaftar ke Club french. Hanya untuk memata matai Rex bahkan para wanita yang mengaguminya memfotonya diam diam. Jika mereka ketawan dengan Rex maka , abis lah riwayatmu karna Rex akan langsung membanting handphonemu di hadapan orang itu sendiri yang berani mengambil gambarnya secara diam diam.
Oleh karna itu Rex sendiri yang akan memilih angota untuk Club bahasa french. Ia tidak mau mebuang tenaganya hanya untuk mengurus perempuan perempuan manja yang sering sekali mengambil fotonya secara diam diam.
Sekarang Rex sedang duduk diam di kursi yang sebagai tempat singa sananya.dan di temani oleh kedua temanya yang setia menemaninya. Teman? Mungkin menurut Rex mereka berdua hanya sebgai pengangu saja dan hanya sebagai orang yang bisa selalu di suru untuk keperluan Rex saja. Di depanya banyak sekali kerumunan siswa siswi yang ingin mendaftar Club bahas French.
Dan yah..
itu sudah biasa untuk Rex yang selalu di kagumi oleh satu sekolahan dan di kerumuni oleh banyak siswa siswi. Karna selain pinter Rex juga terkenal sebagai penerus perusahan ayahnya yang di paling di kenal oleh orang orang kota New York bernama
" LwR Company" dan sebagai penyuntik dana terbesar di sekolahnya.Maka dari itu tidak ada yang berani dengan Rex. Jika ada dari mereka yang berani melawan atau menantang Rex maka mereka akan runtuh dalam seketika.Dengan kekuasaan ayahnya serta Rex yang dapat melumpuhkan musuhnya dengan mudah.
///////////////////////////////////
HEY GUYS ga tau napa kok di wattpad gw ini kaga bisa buat cetak tulisan miring ya? sama yg buat nebelin itu. kasi tau dong gimana caranya gw dah coba gabisa bisa. Di pencet malah tulisanya malah jadi kaya tulisan biasa doang.😓Klo ada typo kasi tau ya ntr ku benerin. Plus kalo ceritanya rada unclear. I say sorry 😐 karna u know lahh cerita pertama pasti kaku 😁.
KAMU SEDANG MEMBACA
Him and I
Romance"Ada apa dengan pria itu? Dia melihat diriku dengan benci dan selalu memberikan tatapan tajam ke arahku seakan akan ia mengenalku. Namun siapa dia? Aku juga merasakan itu seakan akan pernah melihat sosok wajah pria itu dalam mimpiku. Sebenernya siap...