Bolos Bareng Kuy! (2)

13.5K 740 130
                                    

Yuhuuu...

I'm coming hhh

Udah up nih, ramaikan dengan vote dan comment kalian ya...

Happy reading semuanyaa...

Risa Pov

Ku lihat dia dengan kesal memakan sopnya. Sepertinya, ada yang ngak sesuai ekspetasi nih! Apa tawaranku tadi? Oh ayolaahh menurutku itu adalah tawaran paling ter—terbaik yang bisa kuberikan. Coba kutanyak, ada nggak? anak yang rela ngeduain emak bapaknya, satu dari seribu orang mungkin yang punya hati seputih itu. Yaitu aku!

Aku tersenyum geli, ketika melihat dia melotot sambil membuka mulutnya menerima suapanku.

Hehehe ntah kenapa tanganku malah menyedorkan kentang goreng itu, mungkin karena melihat wajahnya yang cemberut dan see wajahnya sekarang tampak malu-malu. Oh my! Siapa saja tolong beritahu aku, kenapa wajahnya tampak memerah sekarang?!

"enak?" tanyaku padanya.

Dia hanya mampu menganggukkan kepala. Terlihat lucu menurutku.

"kenapa menertawaiku?" tanyanya sengit.

Ohh dia marah. Apa dia tersinggung?

Sekarang malah aku yang gugup. Kenapa coba aku menyuapinya tadi. Kenapa sekarang malah aku yang seperti mencari perhatiannya?

"lucu aja, maaf ya" kataku kemudian, dia berdehem canggung membuatku menghela nafas lega.

Akhirnya kami makan dalam diam.

Risa pov end

---

"kita dimana om?" tanya Risa melihat sekitar dari dalam mobil.

"di kuburan!"

Risa terperanjat. Apa maksudnya ke kuburan? Risa membatin.

"ayok turun, aku mau ajak ketempat mommy Lila" suruh Syibran, turun dari mobil diikuti oleh Risa.

Demi bunda yang lagi goreng nugert di rumah, kenapa om syibran menggandengnya?! Risa terlihat mengekori Syibran yang menuntunnya berjalan dengan pipi memerah.

Risa tidak berani menarik tangannya, jadi dia memilih menunduk sepanjang perjalanan.

"kenapa om Syibran bawa Risa kesini?"

Syibran sedikit melirik gadis itu.

"mau kasih tau mommy, aku udah nemuin mommy Risa"

Mendengar penuturan itu ntah kenapa membuat dada Risa sesak.

"sampai."

Iya, Risa bisa melihat batu nisan dengan ukiran Lila Kumala Sari di depannya. Tubuhnya gemetaran, tangan mungil yang berada dalam genggaman Syibran terasa dingin. Di eratkan tautan tangan mereka.

"h—hai, Risa datang" kata Risa mencoba menahan tangisnya. Terlihat menggemaskan menurut author :D

"Risa nggak menyangka, pertemuan sebentar dan tidak di sengaja itu membuat Risa, om Syibran dan mommy lila bertemu seperti ini, Risa ingin sekali meminta maaf, Risa benar-benar nggak berani bertemu dengan om Syibran setelah kejadian itu dan kertasnya hilang malah memperburuk keadaan, Risa senderian! Risa sangat takut" Risa terduduk di atas tumpukan tanah sambil menundukkan pandangannya merasa kesal.

"maaf, maaf mommy Lila. Risa gak bisa nolongin mommy, waktu itu Risa gak bisa menghubungi om Syibran buat nolongin Mommy Lila! Coba kalau Risa bisa memberitahukan keadaan mommy Lila, pasti Mommy gak akan terbaring kaku di sini. Om Syibran gak akan sedih ditinggal mommy-nya! Ini semua salah Risa, Risa gak tau harus menebus kesalahan ini dengan apa?" Risa sesenggukan meminta maaf sambil membekap batu nisan di depannya terus meracau.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 01, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Mommy Risa(shortStory)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang