'Sampai jumpa Jihoon!'
"Sebaiknya aku segera bersiap-siap" ucap Jihoon pada dirinya sendiri.
Jihoon bangkit dari sofa lalu pergi ke kamarnya. Ia mengganti bajunya dengan setelan yang terlihat lebih santai dan terkesan casual.
Sesuai dengan permintaan Soonyoung, ia memasak banyak makanan. Tidak lupa juga ia siapkan cemilan untuk si Sipit itu.
Jihoon merasa rumahnya sudah cukup rapih, itu karena ia menyukai kerapihan dan kebersihan sehingga rumahnya selalu terlihat bersih dan rapi.
Yaa sebenarnya itu karena di rumah hanya ada Jihoon, yang setia menunggu suaminya, Seungcheol, pulang.
Baiklah mari kita lupakan Seungcheol sejenak.
Setelah dirasa sudah siap, Jihoon mendudukan dirinya di sofa empuknya. Ia mengotak atik Ponsel pintar miliknya.
Tok.. tok.. tok!!
Jihoon berlari ke arah pintu ruang tamu mendengar ketukan.
"Halo Jihoon!" Sapa Soonyoung begitu Jihoon membuka pintu.
"Hai, ayo masuk" ucap Jihoon membalas sapaan Soonyoung.
Soonyoung masuk ke dalam rumah lalu langsung menuju ruang TV dimana biasanya mereka berdua mengobrol.
"Rumahmu tak berubah, ya" ucap Soonyoung lalu tertawa pelan.
Jihoon hanya tersenyum menanggapi candaan Soonyoung walaupun sebenarnya cukup Garing. Jihoon pergi ke dapur untuk membuatkan minuman.
Bagaimana dengan Soonyoung??
Dia sudah tenang bersama cemilannya.
"Kau sendirian daritadi?" Tanya Soonyoung ketika Jihoon datang.
"Yah, begitulah," jawab Jihoon tersenyum miris.
"Bagaimana denganmu?" Tanya Jihoon mengalihkan alur pembicaraan.
"Begitulah, akhir-akhir ini aku lumayan sibuk" ucap Soonyoung lalu terkekeh, Jihoon ikut terkekeh melihatnya.
"Kau masih menjadi guru kesenian?"
"Yah.. mungkin aku belum dipercaya menjadi wali kelas" jawab Soonyoung sambil tertawa, Jihoon ikut tertawa melihatnya.
Saat ini Jihoon terlihat berkali-kali lipat lebih Indah dibanding cahaya rembulan.
"Hei menikahlah! Kapan kau akan menikah, huh?" Canda Jihoon
"Aku menunggumu Jihoonie" batin Soonyoung.
"Aku tidak tahu, secepatnya mungkin" jawab Soonyoung sambil tertawa.
"Baguslah! Jangan lupa undang aku, ya. Agar aku bisa makan gratis, hahaha" balas Jihoon
"Bahkan nanti kau yang akan mengundang orang di acara pernikahan kita, Haha" batin Soonyoung lagi
Soonyoung hanya tertawa menanggapi candaan Jihoon. Omon-omong Soonyoung memanfaatkan kesempatan ini untuk membuat Jihoon senang.
"Bagaimana dengan Seungcheol?"
Senyum manis di wajah Jihoon menghilang begitu Soonyoung menyebut nama Suaminya, Seungcheol.
"A-ah maafkan aku, Jihoon" ucap Soonyoung menyesal.
Dasar Kwon Soonyoung bodoh! Dia baru saja membuat Jihoon tertawa bahagia tadi!
Jihoon hanya terdiam menatap lurus ke arah depan.
Baiklah, sekarang Soonyoung merasa bersalah.
"Ji-"
"Dia belum kembali sejak kemarin, Soonyoung. Dia tak kembali.." ucap Jihoon yang sebenarnya seperti bisikan.
Soonyoung merasa Jihoon masih ingin berbicara melampiaskan semua keluh kesahnya selama ini, maka dari itu dia diam dan menatap Jihoon yang entah pikirannya kemana sekarang.
"Dia tak kembali.." ucap Jihoon lagi
"Padahal.. aku menunggunya.." Jihoon menundukan kepalanya menatap kakinya yang terbalut sendal rumah miliknya.
Jihoon memejamkan mata, menunduk dengan dalam. Dan Soonyoung hanya memperhatikan Jihoon.
Kristal bening mulai mengaliri pipi mulus Jihoon secara perlahan, tetes demi tetes mulai membasahi pipi pria mungil yang ada di sebelah Soonyoung sekarang.
Soonyoung merasa benar-benar bersalah sekarang.
Ia telah membuat Jihoonie kesayangannya menangis.
"Sudahlah, jangan menangis"
Soonyoung memeluk Jihoon dengan erat, menyalurkan kehangatan lewat pelukan tersebut sambil mengumandangkan kata-kata penenang di telinga Jihoon.
Soonyoung menghapus jejak air mata di pipi halus Jihoon, "Jangan menangis lagi, Ok?"
Jihoon mengangguk dalam pelukan Soonyoung, degup jantung Soonyoung bagaikan lagu penenang untuknya.
Jihoon merasa sangat beruntung memiliki teman seperti seorang Kwon Soonyoung ini. Hanya Soonyoung yang setia menemani Jihoon saat ia lelah menghadapi cobaan hidupnya.
Yah walaupun Soonyoung itu sedikit ngeselin.
"Baiklah, daripada kita jadi sedih seperti ini. Lebih baik kita pergi keluar saja," ajak Soonyoung.
Jihoon menghapus air matanya, ia tersenyum dan mengangguk.
"Apakah kau mau pergi ke taman?"
•♧•♧•♧•♧•
KAMU SEDANG MEMBACA
10 : 10 (Remake From 01:00)
Fanfic❲ 𝐄𝐍𝐃 ❳ ✧SoonHoon fanfiction✧ ∾Remake from 01:00 ❲SeokSoo fanfiction by @ohsamsippal❳∾ ❝Sesuatu yang aku tahu.. bahwa aku mencintaimu, kau yang bahkan hanya menganggapku sekedar teman, kau yang bahkan mencintai orang lain❞ 𝗪𝗮𝗿𝗻𝗶𝗻𝗴 ⚠️ ➯ Ang...
