Kepingan Awal

101 18 26
                                    

Namanya Azkayra Hasna Nelida, kelas 3-2 SMU Panora. Cewek ini pintar dan berbakat. Pelajaran yang paling disukai adalah Penjaskes. Setiap pembagian raport, tidak pernah keluar dari 5 besar, meski tak pernah menjadi ranking 1. Matanya berwarna hitam pekat menemani alis mata tegas dengan tatapan mata teduh, rambutnya yang menjuntai hingga pinggang berwarna hitam kemerahan tergerai ketika berjalan. Ara -panggilannya- senantiasa menebar senyuman manis di bibirnya, ditunjang kulit putih langsat, tinggi semampai untuk seusianya dan hidung bangirnya tak heran dia mempunyai banyak pengagum.

Namanya Zimam Abdul Mannan, kelas 3-4 SMU Panora. Cowok ini pendiam dan misterius. Bukan tipe badboy seperti kebanyakan, tapi juga bukan sosok yang bisa dinilai baik. Tingginya 189cm, membuatnya hampir selalu melihat ke bawah dan pundaknya pegal. Anan -nama panggilannya- tak pernah terlihat tertawa, tapi di bibirnya senantiasa terpasang senyum tipis yang makin membius para kaum hawa.

Ara dan Anan hanya dua anak muda yang sedang mempersiapkan diri menghadapi ujian akhir sekolah. Kemudian mereka akan mencari jurusan impian serta kampus yang sesuai dengan minat mereka. Seharusnya hanya soal itu yang memenuhi pikiran mereka.

Namun siapa yang bisa membaca jalan kehidupan? Rencana sang pencipta kehidupan yang tersimpan rapi, akankah sesuai dengan harapan atau melenceng jauh dari harapan. Bisakah kedua anak muda ini menjalani skenario sesuai dengan arahan sang sutradara kehidupan? Akankah kisah mereka berakhir manis atau mereka harus menerima kehilangan?

¤¤¤¤¤¤¤

La Nostra Storia √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang