[END]Love or Sister¿ |KTH√

|Son Vs Father|

Ara sekarang lagi sama Taehyung, mereka lagi ada di ruang tengah yang biasanya kalo nge-game bareng ya gosip sana sini.

"Dek dek, tau gak sih bu kantin yang pojokan sebelah kanan itu dih judesnya minta ampun"

'kriuk kriuk'

Suara Ara yang lagi nyemil kacang garoeda favoritnya.

"Aelah, gitu aja lu pikirin. Kalo gue sih bodo amat mau dia judes mau dia centil. Yang penting perut keisi.."

"Yeuu bambank, bukan gitu juga kalii. Ya maksudnya, masa orang ganteng kek gue dicuekin. Kan sebel!"

'ckk'

'tingtong'

Lagi asik-asiknya mereka ngobrol bahas yang gak penting, tiba-tiba bel pintu rumah mereka berbunyi tandanya ada tamu diluar.

"Siapa ya malem-malem gini, gak biasanya.." ucap Taehyung.

"Biar gue aja kak yang buka. " jawab Ara dan lansung berjalan menuju pintu.

'ceklek'

"ARA.. hiks~"

"Lepasin! jangan sentuh saya!"

"Ara, kamu sudah besar nakk"

"Peduli apa anda sama saya?!"

"PERGI!!"

Sementara disisi lain, Taehyung yang lagi makan kacang sisa kemaren ngerasa ada yang aneh diluar sana. Taehyung maksain dirinya buat keluar.

"ARA!! sini dek! jangan deket-deket sama dia!"

"YA~TAEHYUNG-AH, beraninya kamu bicara seperti itu sama eommamu!"

"Gak peduli! dek cepet masuk!dan kalian PERGI DARI SINI!" bentak Taehyung.

'plak'

"KAK!" Teriak Ara dari ambang pintu.

"Aigo, Baekhyun-ssi cukup jangan seperti itu sama anakmu sendiri!"

"Jangan sok peduli kamu!"

"Tentu saja kami peduli sayang"

"Jangan panggil gue sayang, gue bukan anak lo!" Jawab Taehyung sambil nunjuk Yeoja didepannya.

'Arghh'

"Tahan Baekhyun~ah. Biar aku bicara baik-baik.."

"..sayang, kita bisa jelasin semuanya sama kamu. Sebelumnya, bolehkan kita masuk? tidak enak jika terdengar tetangga.."

Tanpa jawaban dari Taehyung, keduanya masuk dan disusul Taehyung dan Ara dari belakang.

"Nak.. sini duduk disampingku" ucap Kim Taeyeon.

"Ara jangan, tetep disamping gue" perintah Taehyung.

Ara mengangguk paham, lalu menggeleng pada Taeyeon yaitu ibuk kandungnya.