chapter 3.

38 9 7
                                    

   Tepat hari ini adalah hari perpisahan siswa/siswi smp permata. Terasa cepat memang itu semua berlalu.

"Cepet amat ya kita lulus,perasaan baru kemarin kelas 7." Kata geda.

"Iya nih cepet banget. Adu gw bakal kangen lu pada entar." Kata dhea.

"Gengs jangan kangenin gw ya." Kata melody.

"Hmmm nanti resa kangen imel kok." Kata raissa.

"Ciah tau kok gw ngangenin sa." Kata melody.

"Tuhkn terbang sa si imel." Kata mutia.

"Gengs gw kesana bentar ya. Mau nyamperin teman2 kelas 8 gw. Dan kebetulan mereka lagi ngumpul di sana." Kata melody.

"Heyy." Kata melody.

"Tayo." Jawab teman2 kelas 8 gw. Bnyk ga ush di sebutin wkk.-melody.

"Mel. Lu nyambung di mn?." Tanya nida.

"Nyambungin hatiku yg sdh putus." Jawab melody.

"Uuuu hati trss. Putus? What kapan pacaran? Oke fine ga ngasih tau kita nih gengs." Kata putri.

"Yah ga seru ni si melody." Kata zulfa.

"Ngawur lu pada. Ya kaga mungkin pacaran lah gw. Secarakn gw single fisabillilah." Kata melody.

"Tadi katanya apa." Kata ade.

"Yee ade gw mah canda doang." Kata melody.

"Yaudah bebebkuh semua gw kesana dlu ya. Oiya nanti kapan2 kita seringin ngumpul kek dirumah gw or siapa. Oke bye..." kata melody.

   Perpisahan sekarang adalah di hotel ternama yg ada di kota ini. Sangat megah dan sangat mempesona. Di luar nya seperti biasa saja kalo melihat ke dalam subhanAllah indah dan mempesona. Belum lagi kita dapat melihat gedung2 tinggi yg ada di kota ini.

   Suasana sekarang sedang mengharukan semua siswa sedang menangis karena mereka semua harus berpisah.
Em author ga tau acara apaan aja di perpisahan kek biasa.-author. Soalnya ni ye perpisahan sd dan smp itu berbeda. Hihi. Dan author baru lulus sd 2 tahun yg lalu hampir keknya eh tau ah intinya author baru kelas 8.

  Heyyy sampai jumpa dilain hari...
  Untuk kita bertemu lagi...
  Kurelakan dirimu pergi...
  Meskipun ku tak siap untuk merindu...
  Ku tak siap tanpa dirimu...
  Yang ku harap terbaik untukmu...

Eh gw ga tau lirik sorry kalo salah lirik wkk.-author.

   Acara perpisahan pun sudah selesai sejak 1 jam yang lalu. Seperti biasa melody sedang berkumpul dengan sahabat2nya.

"Mata lu sembab. Cengeng lu pada." Kata geda.

"Yee elah lu ged sedih tau gak." Kata nahda.

"2 in dong." Kata melody.

"3 in dong." Kata mutia.

"4 in dong." Kata dhea.

"5,6,7,8 in dong." Kata sisanya.

"Awas aja sampai lupa sama gw lu pada." Kata syifa.

"Yah lu liat si itu aja noh. Blm lagi pisah udh bilang bakal lupa." Kata dhea menunjuk geda.

"Kenapa jadi aku sih sayang." Kata geda dengan muka jiji.

"Jiji gw." Kata dhea.

"Sut gengs gw pulang duluan ya. Soalnya mamah tadi ngajak gw kesuatu tempat ga tau kemana." Kata melody.

"Yapss. Byee." Kata mereka semua.

Gw seneng memiliki sahabat seperti mereka. Entah dengan cara apa buat gw lupakan kenangan ini. Begitu banyak kenangan yang kita buat. Setiap hari kenangan itu selalu ada. Aku yakin kita pasti akan bertemu suatu saat nanti. Biarpun kalian sedikit tidak waras tapi aku sangat beruntung mempunyai kalian. Kuharap kalian tidak akan pernah lupa kisah ini.-author. Yah walaupun gw ga ada di cerita ini tetapi nama2 temen asli gw ada disini. Jadi akan ada saatnya gw bikin kata demi kata untuk mengungkapkn kebahagiaan gw kenal lu pada.

hate but love.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang