Aksara | END

Jangan kembali

Apa kabar Kalian yang masih setia membaca Aksara ?
kuharap tak pernah bosan untuk membaca satu kata perkata dan kalimat perkalimat yang ku buat berantakan.

__________

Tuan, apa kabar?
Selalu saja tulisanku ini dimulai dengan menyapa kabarmu.
Yang kuharapkan kamu dalam keadaan baik-baik saja. Yahh,semoga kamu baik-baik saja.

Sudah lama,tangan ini kaku tak menulis. Dan kali ini,tanganku kembali bergerak untuk membuat sebuah kalimat sederhana.
Tentunya, kalimat tentangmu lagi yang ku buat bait tulisan dalam aksara.
Tak ada bosan-bosannya, bukankah demikian?

Tidak,Tuan.
Kali ini aku hanya ingin memberitahumu.

"Jangan kembali" kata itu yang ingin aku sampaikan saat ini.

Tak panjang dan tak banyak.
Hanya itu,dua kata namun mengandung makna untukku dan untukmu.

Sungguh,
Aku sudah tak selera untuk mencintai siapapun.
Rasanya aku tak ingin mendengar apapun tentang kamu yang masih ingin berada dalam labirin kehidupanku.

Aku muak,
Aku tak ingin mendengar apapun.
Kumohon, aku sudah berada dalam fase melupakanmu.
Jadi ku mohon, jangan tiba-tiba menghampiri lagi lalu kemudian membawaku tenggelam kembali.
Aku tak ingin.
Sama sekali tidak ingin.

Kumohon pergilah,
Karena yang dulu kamu ucapkan hanya ada pada kalimat pergi. Bukan kalimat yang bermakna tinggal menetap dalam hati.

Jangan buat hatiku yang sudah ku tata ini menjadi hancur berkeping.
Jangan buat prosesku untuk melupakanmu menjadi proses yang menjadi sia-sia.
Kuharap kamu mengerti.

Untukmu Tuan,
Kumohon,dengarlah..

"Jangan kembali."

___________

Kursi ke-3
Bekasi,4 februari 2019

Apa kabar kalian semuaaa...
Masih setia atau memilih meninggalkan dan mencari yang baru? Haha,Kuharap setia untuk membaca bait aksara yang amatir ini ya.

Terimakasih ❤

Salam gulali🍭