Maaf jika aku lama update story' ini hanya saja akhir-akhir ini aku sakit mata jadi aku berhenti ngetik dan Alhamdulillah setelah aku periksain dokternya bilang aku hanya kecapean dan kurang tidur maka dari itu sekarang akan aku usahakan untuk update sehari satu story' jika tidak ada halangan lainnya jadi di mohon bersabar karena ini ujian buat kalian para pembaca 😂
💞 Happy Reading 💞
________Berulang kali pria itu hanya bisa menghela nafas lelahnya,ini sudah pagi dan dia tidak berhasil mengejar Yuki sampai akhirnya pria itu lebih memilih mencari keberadaan ipadnya yang akan menyelematkan perusahannya.
Pria itu mengendarai mobilnya dengan pelan seraya sesekali melihat pada ponselnya yang melihatkan GPS keberadaan ipadnya saat ini.
"Lurus terus sejauh dua meter_"
Mendengar itu Al langsung menginjak pedal rem pada mobilnya dan langsung turun mengikuti arahan pada layar ponselnya,pria itu terus berjalan.
"Lurus kedepan!_"
Al kembali melangkahkan kakinya lurus kedepan.
"Jala terus!_"
Pria itu terus berjalan mengikuti instruksi dari ponselnya yang ia bawa.
"Jalan terus!_"
Lagi-lagi pria itu melangkahkan kakinya seraya kepalanya melihat sekeliling yang ternyata kini pria itu masuk kedalam kawasan kumuh dengan bangunan yang sudah terlihat roboh sampai akhirnya pria itu kembali mendengar suara dari ponselnya.
"Tujuannya di dekat sini!_"
Mendengar itu Al langsung mengehentikan langkahnya sampai akhirnya mata pria itu tertuju pada seseorang yang terlelap di atas tanah dengan alas kain tipis dengan beratapkan langit dengan beberapa tas berada diantara pria itu sampai akhirnya_
"Jangan lari!_"
"Kenali kesini!_"
"Berhenti!_"
Begitulah teriakan beberapa orang yang tengah mengejar Al yang terlihat membawa bungkusan kain berwarna hijau tosca yang pria itu yakini di dalam bungkusan tersebut ada iPad miliknya.
Pria itu terus berlari sampai akhirnya ada sedikit celah untuk dia masuk kedalam gang kecil sehingga dia bebas dari kejaran masa, setelah dirasa aman pria itu membuka bungkusan di tangannya namun pria itu harus menelan kekecewaan saat dia hanya mendapati barang-barang bekas saat menuang isi dari bungkusan kain yang ia ambil tadi.
Pria itu hanya bisa mendesah pelan dengan menyandarkan punggungnya pada tembok di gang tersebut dengan gerakan tangannya menarik pada layar ponselnya.
"GPS merute ulang_"
Al kembali memperhatikan layar ponselnya dan kembali berjalan meninggalkan tempat tersebut sampai akhirnya langkah kakinya membawa dia sampai ke pasar tradisional.
KAMU SEDANG MEMBACA
28 Year Old Suddenly Seventeen Versi Alki
RandomKetika Yuki yang kini sudah berusia 28 tahun dan Al Ghazali yang berusia 34 tahun telah berpisah setelah keduanya menjalin hubungan kurang lebih 10 tahun dan hal tersebut membuat Yuki hancur dan saat itu dengan tidak sengaja Yuki memakan cokelat aja...