SILIANDER

Kekhawatiran

"Lydia tolong gw!"teriak Mutia di telfon
"Ya ya lu kenapa dan lagi dimana?"tanya gw penasaran
"Gw di rumah, buruan!"sahut Mutia
"Ok gw kesana."jawab gw
Gw pun langsung menelfon pacarnya Mutiaa tanpa berfikir banyak
"Halo , Roy buruan ke rumah Mutia , dia minta tolong!"seru gw di telfon
"Ya ya."jawab Roy
Sesampainya gw di rumah Mutia gw melihat pria misterius itu.dia berkata
"Temanmu ini adalah anak ratu dari kerajaan siliander dia akan ku bawa , dia telah melarikan diri ke dunia manusia."ucap pria misterius
"Tapi dimana kerajaan itu , dan apa itu kerajaan siliander?"tanya gw yang penuh kekhawatiran
Ga lama Royyan datang dan langsung berbicara kasar dengan pria misterius itu....
"Eh lo si bungkuk mau ngapain lu sama pacar gw?"keras Roy
"Temanmu itu adalah anak ratu dari Seilla Fransisca yang melarikan diri dan masuk ke dunia manusia ,yang kamu sebut Mutia itu nama aslinya adalah meyli Fransisca."seru pria misterius
"Kau ini jangan mengada ngada ya !"seru gw dan Roy
"Terserah Meyli akan ku bawa ke ratu Seilla , dia akan dihukum atas kesalahannya."
"Tidak!"teriak kami
Tiba tiba Mutia hilang seperti angin lewat dibawa pria misterius,ntah kemana dia bawa
"Bagaimana sekarang ?tanya gw ke Roy yang sedang menangis
"Kita harus cari tahu kerajaan Siliander itu!"seru Roy sambil mengahapus air mata
"Tapi dimana?"tanya gw dengan penuh keheranan
"Aku yakin kerajaan yang dimaksud pria bungkuk itu adalah kerajaan virtual ."jawab Roy dengan penuh keyakinan
Setelah itu kami langsung telepon Lusi dan Raffi untuk ke rumah Roy.Ga lama mereka langsung datang dengan penuh kebingungan.
"Ada apa , kok kalian masang muka mematung?"tanya Raffi dengan penuh kebingungan
"Jadi gini Mutia itu di culik sama pria misterius yang kita temuin di gerbang sekolah."jelas gw
"Di culik, kemana?"tanya Lusi
"Yang jelas sih katanya dia di bawa ke kerajaan siliander bertemu dengan ratu fran fran fran apa gitu lupa gw."jawab Gw
"Fransiska, namanya Seilla Fransiska."lanjut Gw
"Tapi itu kerajaan dimane , kayak belum pernah denger sebelumnya?"tanya Raffi dengan penuh kebingungan
"Itu kerajaan yang bukan dunia kita, kerajaan itu virtual."jelas gw
"Virtual?????"tanya Raffi mendekati gw
"Ya virtual bukan di dunia nyata."jelas gw
"Roy lu jangan nangis, yang terpenting sekarang kita harus cari Mutia!seru Lusi
"Ya ,makasih atas supportnya."jawab Roy sambil menghapus air mata
Setelah itu gw ,Lusi dan Raffi pulang kerumah kami masing masing