Setelah proses pemakaman Taeyong selesai. Jaehyun masuk ke mobilnya, lalu ia menemukan buku diary berwarna biru tua dengan hiasan stiker bunga sakura disudut kertasnya.
Dibukanya buku diary, tertera nama Taeyong dihalaman pertama. Lalu dibukanya kembali halaman kedua. Jaehyun terkejut, pada halaman ini berisi fotonya dengan Taeyong yang sedang makan gulali diteras rumah Taeyong. Halaman ketiga dibukanya lagi, disana tertempel foto Taeyong dan tulisan 'Jaehyun' beserta tanda hati diatas pasir pantai.
Halaman-halaman selanjutnya berisi fotonya dan Taeyong selama masa sekolah dulu. Lalu ia sampai pada halaman dimana ada foto Jaehyun sedang berteduh di bawah pohon saat senja dan hujan mempertemukan mereka lagi kala itu.
"I meet you again, Jaehyun. You're so cool today. I really miss you and I love the way you look at me."
Halaman selanjutnya ada foto dirinya yang sedang tertawa karna film kartun yang saat itu ia tonton bersama Taeyong.
"You look so damn cute, Jung Jaehyun! You don't know how precious you are in my life, don't you? So, I hope you just stay with me forever."
Jaehyun mulai meneteskan air matanya, lagi.
Dan saat ini juga tangis Jaehyun pecah. Betapa berharganya Lee Taeyong untuk dirinya, dan kini ia harus kehilangan sahabatnya itu lagi. Sejak kepergian Taeyong saat dulu, ia selalu berharap dan berdoa agar dirinya dapat bertemu kembali dengan Taeyong.
Tuhan dengan baik hati mengabulkannya, namun Tuhan hanya memberikan waktu untuknya selama 1 hari. Setelahnya Tuhan mengambil kembali Taeyong dari hidup Jaehyun.
💔💔💔
Btw, chapter ini cuma tambahan aja ya^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain, Dusk, and Our Story.《Jaeyong✔》
Fanfiction[ Short Story ] Senja dan Hujan adalah saksi bisu sepasang sahabat dapat bertemu setelah bertahun-tahun berpisah. Namun dikemudian hari, Senja dan Hujan juga yang menjadi saksi terjadinya perpisahan antara sepasang sahabat itu, lagi. • BXB, YAOI, GA...