Part 3 (Bersantai-santai Dahulu)

20 6 0
                                    

Istirahat pun tiba. Mereka yang awalnya tegang karena menghadapi soal-soal yang subhanallah sekarang sudah bisa bernafas lega.

Saat istirahat, beberapa siswa berhamburan ke kantin sekolah. Di kantin banyak sekali penjual makanan lokal. Seperti..
"Lokk..cilokkk..cilok buleudd yeuhh"
"Yeuu di gulungannn.."
"Cilok korea cilok koreaaa"
"Seblak seuhah yeuhhh.."

Selain itu ada juga makanan yang di jual oleh orang-orang luar, seperti stand yang bertuliskan 'Pizza' 'Burger' 'Spageti' 'cup cake'
Dan masih banyak lagi jenisnya. Para siswa kebingungan karena terlalu banyak yang di tawarkan. Disaat yang lain sibuk mencari asupan makanan untuk menggantikan energi yang sudah terpakai saat tes tadi, satu orang terlihat sibuk dengan kameranya.

"Yoo, wasap guys balik deui di yutub cenel Ucup Doang. Ayena gua lagi aya di kantin Internasional Senior High School. In this ples sekarang gua mau nyoba makanan yang ada didieu. Makanan nu aya di payunen gua yaitu seblak seuhah. Now kita coba kuah na heula."

Satu suap mampir ke dalam mulutnya. Ucup menelannya secara perlahan. Dramatis memang, kalau kata ucup 'biar kaya pembawa acara makan makan di tv yang suka bikin ngiler'
"Waw sumpah ini peri peri delisieus. Oke, sekarang Ucup mau coba sayurna, mmmm sayur na enak rasana sarua kayak sayur biasanya. Now ucup bade nyobain sosis sama bakso nya dulu. Inii enakk, asakna pas  luar biasa. Anu terakhir kurupuk sareng makaroni najigana ieu asak teuing tapi enak. Pokonya ini recomended pisan, so buat kalian nu resep lada bisa di coba dan cari di tempat terdekat. Sampai ketemu lagi di vlog ucup selanjutnya, don't porget to like, comment, and subscribe. Byee"

Di pojok lain kantin, dua orang asal pulau Jawa berbeda bahasa, sedang makan sambil sedikit berbincang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Di pojok lain kantin, dua orang asal pulau Jawa berbeda bahasa, sedang makan sambil sedikit berbincang.
"Aku lihat kamu sangat pendiam, saat perkenalan saja kamu tidak menyebutkan apa apa." Jaehwanto Jaelani, si peternak lele
"Aku memang agak pemalu apalagi dengan orang-orang baru sebanyak ini" ucap Jinyoung Junaedi, si pemalu
"Kau tak perlu malu, mari berteman dengan ku dan yang lain. Jangan menggunakan bahasa formal lagi, oke" ucap Jaehwan sambil tersenyum.

Dari salah satu stand makanan terdengar suara ribut, saling meneriaki satu sama lain.
"Sudah ku bilang ini Cilok milik ku hanya milik ku dan hanya untuk ku!!" Ucap salah satu orang yang sedang bertengkar itu, Minki.
"Tidak bisa, aku yang sudah mengantri dari tadi, kau tidak bisa sepertu itu!!" Ucap lawan bicaranya dengan tubuh besarnya, Baekho.
"Kau kakak ku! seharusnya kau mengalah pada ku!!" balas Minki dengan sedikit marah

Mereka menjadi pusat perhatian banyak orang.
Sang Leader Nasional dan adiknya yang merasa terganggu dengan suara ribut itu segera mendatangi tempat itu.
"Ada apa ini ribut-ribut?" ucap sang adik Leader Nasional, Sewoon.
"Dia yang memulai, dia mengambil cilok milik ku" sambil menunjuk kakak nya yang bertubuh besar, yang ternyata di belakang nya ada orang yang hanya terbengong dengan mulut terbuka sambil memegang sekantong cilok yang di ikat di ujung atasnya. Siapakah orang ituuuu..... Jengg...jeng...jenggg

from ZERO to HEROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang