Perkenalkan, namaku Dayvia Fillanni. Aku terlahir dari keluarga yang sederhana, orangtuaku mempunyai usaha rumah makan.
Ya. walaupun sederhana tapi berkat kerja keras mereka, aku bisa bersekolah dan bahkan dapat beasiswa di Sekolah elit.
Aku bersekolah di SMA PELITA BANGSA dan aku sekarang kelas III. Aku termasuk murid terpintar bahkan setiap kenaikan kelas aku selalu mendapatkan peringkat pertama.
----
Rumahku dekat dengan sekolah. Setiap hari aku selalu berjalan kaki ke sekolah, butuh waktu 10 menit untuk tiba disana.
Menurutku dengan berjalan kaki membuat kita sehat, hitung-hitung olahhraga. Apalagi sambil melihat pemandangan di jalan itu sudah cukup membuatku senang."Duhh. jam berapa ini?" Sambil melihat jam ditangannya.
"Bisa-bisa aku telat nih." ujar Via
Via terus berjalan dengan cepat karena baru pertama kali ini dia terlambat, biasanya tidak pernah datang terlambat.
" semoga saja belum terlambat." ujarnya.
Via semakin cemas dan terus menambah langkah laju kakinya. Karena saking buru - burunya Via menabrak seseorang sampai Via terjatuh.
Bruuuuuuuk...
Via jatuh terduduk hingga pantat nya menyentuh aspal dan merasa kesakitan.
"Auwwwwwwh" sambil mengaduh kesakitan.
"Gimana sih loe gue jatuh bukannya di tolongin!" bentak Via.
Cowok itu hanya melongo dan merasa bingung ?
"Bukannya dia sendiri jalannya yang terburu-buru, kok gue yang disalahin? gue kerjain aja apa?" batinnya.
"Sini gue bantu." sambil mengulurkan tangannya.
"Nih.cepet,sakit tau!" menanggapi tangan cowok itu.
Eh bukannya dibantu cowok itu malah melepas tangan Via, hingga dia terjatuh kedua kalinya.
"awwwwwh." lirihnya.
" Gue pergi dulu ya? sorry gak sengaja." nyengir tanpa dosa.
"Gue Rafalla, byeeee?"
" Tu orang bener-bener ya. buat gue jatuh yang sekian kalinya,
Awas aja kalau ketemu gue cingcang habis-habisan.""Tadi siapa tuh namanya?
Rafatar ? Eh, bukan deh kayanya, gue inget-inget lagi Rafa, Rafaaa llla oh iya, rafalla.
gue catat tuh namanya biar otak gue kaga lupa lagi."-----
Akhirnya via sampe disekolah pas posisi gerbang mau ditutup."Pak. pak nanti dulu jangan di tutup dulu, saya mau masuk pak."
"Oh. iya neng silahkan neng via."
"Terima kasih pak (sambil tersenyum)."
Sesampainya di kelas via langsung menaruh tas di bangkunya dan duduk.
" duh gue cape banget nih.
minum dulu ah, mumpung gurunya belum datang.""Elo kenapa vi ?" ucap alesha.
"Tadi gue lari-lari, terus jatuh deh nabrak cowok."
"Terus cowoknya gimana vi?"
"Kabur"
"Loh kok bisa vi?"
"Gak tau tuh aneh, sampe ngenalin diri segala kegue "
"Hahaha, cie viaaa ???
Ganteng gak vi?""Tau ah, gue kesel!"
"sakit tau..""Ya udah deh maaf ."(sambil nyengir )
" hmmm"
Alesha adalah temen baikku, walau disekolah ini kalangan atas semua,
Mereka baik dan nerima aku walaupun bukan orang kaya.Rasanya senang bersekolah disini seperti keluarga sendiri.
Tttteng... tttteng... tttteng...
Jam istirahat pun datang, via segera membereskan peralatan belajarnya kedalam kolong meja.
"Vi, ayo ke kantin yuk gue laper nih!"
"Iya bentar sha, ayuk ?"
Sesampainya dikantin via dan lesha mencari tempat yang kosong.
"Vi disana kosong tuh! "
"Oke sha"
"Elo mau pesan apa vi? gue yang bayar hehehe."
"Serius nih?" tanya Via.
"Mumpung gue lagi baik haahaha.." ucap Alesha."Gue mau bakso sama minumnya lemon tea ya!" ucap Via
"Ya udah, elo tunggu situ ya?" ucap Alesha
"Oke" Jawab Via
Setelah menunggu alesha 5 menit, akhinya dia datang membawa dua mangkok bakso sama minuman yang tadi dipesan.
"Yuhuuuu, makanan datang ." ucap alesha.
"Ye,Makan-makan"
"sabar ya perut aku bakal habisin ini makanan sampai tak tersisa." (sambil elus-elus perut)"Mulai deh gesreknya". ucap alesha
"Biarin, habis gue belum makan ditambah lari-lari, ya habis tenaga gue." ujar via.
"Terserah Lo!!!"
Via kalau didepan temannya paling cerewet dan banyak tingkah, tapi kalau belum mengenalnya via sedikit jutek dan masa bodoh.
------
Selesai makan via balik kekelas, kelas via paling atas di lantai 3, Ia melihat cowok sendirian di luar kelas kosong.Bukan nya dia Dheva, kenapa sendiri?
Heran deh kok ada ya manusia kaya gini, Padahal dia ganteng dan kaya.
Kenapa mereka enggan ya, dekat sama dheva?(batinnya)Via tidak sengaja tersandung bangku
Membuat dheva menyadarinya bahwa ada seseorang yang mengusiknya"Ngapain lo?"
"Gu,gue ngak sengaja lewat"
"Bohong"
"Buat apa gue bohong! orang gue gak sengaja lewat kok"
"Oh"
Tiba-tiba dheva menarik lengan via hingga kepelukannya diciumnya bibir mungil via ingga membuat via tak bisa bernafas.
Deg - deg jantung gue kenapa?batinnya.
Dheva merasa bingung, baru pertama kali dia tertarik sama cewek sampe di luar bates kaya gini.
"Ini akibatnya karena elo udah ganggu gue!" bentak dheva
Via lalu menampar dheva dengan keras
Plaaaaaaaaak...
"Ish.." Dheva meringis kesakitan dibuatnya.
"mau gue hukum lagi?" sambil memeluknya dengan erat
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DAYVIA
Teen FictionDayvia valendina dia seorang gadis yang jutek, cerewet dan keras kepala, namun ketika dia mengenal Dheva Aksanggara dia begitu penurut dan melakukan apa saja demi Dheva. Dheva Aksanggara Cowok yang dingin, dia memiliki mata elang yang begitu tajam...