Chapter 4

3.9K 416 38
                                    

Auditorium dream school pagi itu, terdengar riuh lebih dari biasanya dan menjadi semakin riuh, saat siswa baru kini naik keatas podium sana, memperkenalkan dirinya.

Perkenalan yang langsung disambut meriah oleh seisi aula, tak terkecuali haechan di tempatnya.

"ya! ya! ya! jaemin-a!" hebohnya. "coba kau lihat di depan sana, dia sangat tampan bukan?! Dia itu siswa baru, gosip, yang sejak tadi ingin ku ceritakan padamu!"

namun berbeda dengan haechan yang kini terlihat heboh bersorak menyambut siswa baru sekolah mereka. di kursinya, na jaemin kini malah terlihat duduk dengan lemas.

ya bagaimana tidak lemas, jika kehadiran jeno kembali membuatnya dihantui rasa takut; takut kalau tiba-tiba jeno akan mengadukannya, atau lebih parahnya meminta ganti atas biaya kerusakan mobilnya. jaemin mau dapat uang dari mana?!💰

kini jaemin yang dihantui pikirannya, sontak terlihat sibuk menyembunyikan dirinya. bersembunyi di balik punggung teman-teman di depannya dengan duduk meringkuk di kursinya.

"siapa tahu, kalau dia tidak melihatku. dia akan lupa dengan keberadaanku!" batin jaemin dengan segala upayanya.

namun yang jaemin tak menyadari, bahwa didepan sana, diatas podium didepan sana, kini jeno bisa melihat semuanya. melihat keseluruh isi aula, tak terkecuali jaemin dengan segala tingkah lakunya.

"dasar bocah! kau pikir kau bisa sembunyi dariku?!"

🐇

setelah acara di aula kini selesai dilaksanakan, para siswa kini terlihat mulai kembali kemasing-masing kelasnya.

dan disepanjang perjalanannya menuju kelas, kini jaemin terlihat segera memanfaatkan kesempatan yang ada untuk memberitahu haechan mengenai identitas jeno yang sebenarnya.

"haechan-a" Panggilnya

"Hmm?"

"Seharusnya kau tidak boleh terlalu bahagia begitu..."

"Bahagia bagaimana maksudmu?"

"Dengan kedatangan siswa baru itu"

"Ah wae?? Bukankah dia sangat tampan?? Aku dengar dia juga juara taekwondo di ibu kota! Jelas saja aku bahagia dengan kedatangannya!" Puji haechan pada idola barunya. Dan cepat-cepat kini jaemin menggelengkan kapalanya.

"Kau tidak boleh mengidolaknnya! kau tidak tahu siapa jeno yang sebenarnya!"

"Jeno yang sebenarnya bagaimana maksudmu??" Tanya haechan tak mengerti dengan arah pembicaraan sahabatnya.

"Jeno itu adalah orang yang mobilnya kita tabrak waktu itu!"

"APA KATAMU?!" Haechan terkejut

"Dan dia juga putra bungsu dari boss ayahku, Tuan Lee Yunho!"

Bak tersambar petir⚡kini haechan terlihat oleng ditempatnya, dan hampir saja rubuh kalau saja jaemin tak menahan tubuhnya.

Anak Boss!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang