Tinder ; Blake Richardson

16 : special blakebae

about blake

Menurut blake alesha akan tetap terus menjadi suatu hal yang spesial.

Ia dipertemukan dengan alesha melalui cara yang menurutnya cukup unik, padahal ada cara biasa lain yang bisa tuhan pilihkan untuk mempertemukannya dengan alesha

Alesha tak terlalu jaga image untuk ukuran wanita, anggap saja blake pernah trauma memiliki pacar yang terlihat baik luar dalam tetapi memiliki hati seorang iblis

Alesha selalu mempunyai nilai plus dimata blake, dibalik semua sikap alesha, blake menganggap alesha seperti sepotong berlian yang akan ia jaga.

Blake tak pernah mempunyai keraguan pada alesha, setidaknya sampai saat ini.

Alesha, merupakan satu satunya wanita yang tak pernah menuntut apa apa kepada blake, dan blake merasa bahagia akan hal itu.

Alesha, tak pernah melarang apa yang dilakukan blake selagi itu benar, alesha akan terus mendukungnya, dan itu merupakan pesona diri seorang alesha

Alesha tau bagaimana cara membuat blake merasa spesial, blake merasa sangat sempurna dengan hubungannya dan alesha, walaupun hubungan mereka terkesan terburu buru

Alesha, akan selalu menjadi alasan blake yang tiba tiba menjadi puitis membuat george dan reece muak dengan kata kata nya yang sulit dimengerti

Blake, selalu punya prinsip dalam hidupnya "kalo gue berumah tangga nanti gue mau punya istri yang bisa diajak susah bareng", tetapi setelah ada alesha di kehidupannya prinsip blake berubah total menjadi "besok kalo gue udah nikah ama alesha, gue gakan biarin dia hidup susah" perubahan prinsip blake membuat george dan reece terkekeh geli setiap mendengar prinsip blake

Blake, menyukai alesha sejak pertemuan pertama mereka di starbucks, blake sudah terlalu jatuh untuk gadis bermata deep blue bernama alesha smith

Blake sejak awal bertemu alesha tak pernah menyangkal jikalau ia terpesona, alesha mempunyai pembawaan yang terlalu tenang, dan penyayang membuat blake nyaman disetiap detik bersama alesha

Alesha terkadang bisa menjadi amat kuat, tetapi bisa terkadang alesha bisa berubah menjadi amat rapuh

Hal itu membuat blake makin tertarik untuk menjaga alesha dalam dekat maupun jauh

Alesha, terlalu polos, alesha bahkan tak pernah tahu jika blake sedang cemburu jika blake sedang ngambek

Hal itu membuat blake, takkan pernah bisa marah kepada alesha

Sekali lagi alesha selalu memenangkan perhatiannya.

Blake berharap hal itu akan berlangsung selamanya, tapi blake takkan pernah tahu, seberapa lama baik blake ataupun alesha dapat menjaga hubungan mereka.

Blake ingin berjanji untuk menjaga hubungannya dan alesha, karena blake tahu, alesha akan menjadi rumah baginya, tempat ia pulang, tetapi untuk berjanji alesha menolaknya, blake tahu di hati alesha masih merasakan keraguan atas blake

Dan blake akan terus berusaha meyakinkan alesha, atas perasaannya, membuat hal hal sulit bagi mereka terasa akan lebih mudah, dan membuat alesha juga merasa bahwa blake merupakan rumah nya, tempat ia pulang

[Friday, 15 February 2019]