Aku tidak pernah minta dirimu untuk datang dan menghiasi hari-hariku. Aku rasa aku baik-baik saja hidup tanpa cinta. Aku rasa tidak ada yang kurang dengan hidupku. Aku cukup puas dengan apa yang aku punya, dan bahkan aku bisa bilang kalau aku sudah bahagia.
Tapi suatu hari kamu datang juga, dan kamu datang dengan sebuah harapan.
Sejak saat itu hidupku jadi tidak sama lagi. Aku jadi tidak puas lagi dengan keadaan ini. Aku jadi tidak bahagia lagi. Karena, aku ingin lebih.
Kamu berjanji kita akan pergi melihat film kesukaanmu. Aku berjanji akan mengajakmu ke restauran favoritku. Begitu banyak kata-kata yang terucapkan, tapi begitu sedikit dibandingkan dengan realitanya. Karena pada kenyataanya, kata-kata hanyalah kata-kata saja.
Kau pergi begitu cepat. Dan sampai sekarangpun, aku masih belum bisa menjelaskan kenapa.
Mungkin kamu sudah menemukan orang lain yang lebih baik dariku. Mungkin kamu teralu sibuk dengan hari-harimu. Mungkin aku bukanlah orang yang kamu harapkan. Mungkin aku sudah tidak menarik lagi. Mungkin kamu hanya ingin berteman.
Kamu.
...
