11

10 3 0
                                    

Hari ini adalah hari yang cerah namun juga padat bagi  para pelajar kampus yang harus melanjutkan kuliahnya untuk akhir semester ini

"naira kau sudah selesai belum"-airin,menunggu naira yang bersiap-siap

"sudah ayo berangkat"-naira,berjalan keluar rumah airin menuju mobil

"kakimu?"-airin

"sudah sembuh"-naira

"baiklah ayo"-airin,berjalan memasuki mobil di susul dengan naira
.
.
.
.
.
"nanti aku akan pulang dengan temanku"-iyis

"baiklah nona"-supir

"ne"-iyis,berjalan memasuki kampus

Kini iyis tengah berjalan menuju kelas namun saat berjalan tiba-tiba ada yang memanggilnya

"hei!"-

Iyis pun menoleh ke belakang

"kau ahn iyis?"-

"iya?"-iyis,sedikit heran karena ia tidak kenal dengan orang yang kini berdiri di depannya

"ada sesuatu untukmu"- ,sambil menyerahkan sebuah kotak kecil berwarna merah dengan hiasan pita pada iyis

"ah,dari siapa?"-iyis,mengambil kotak itu dan melihatnya sekilas namun saat ingin menatap orang itu lagi ...orang itu sudah berjalan pergi menjauh dari iyis
"hei!"-iyis,mengambil langkah untuk mengejar orang itu namun langkah nya terhenti karena teriakan seorang yeoja dari belakang

"iyis!"-naira,airin

"kau mau kemana?"-naira,berjalan berdampingan bersama airin

"ah aku-"-iyis,ucapannya terpotong

"apa itu?"-airin,dengan tatapan mengarah ke sebuah kotak kecil yang kini di pegang iyis

"ini,ah ini milikku"-iyis,sambil memasukan kotak merah itu ke dalam tasnya

"oh"-airin

"di mana frah?"-naira,melihat sekelilingnya

"dia tidak masuk"-iyis

"apa!kenapa dia tidak masuk lagi ...kemarin aku bertemu dengannya"-naira,terkejud mendengar jawaban iyis

"kau bertemu dengannya?, kapan?"-airin,bertanya heran pada naira

"ah kemarin..tapi kenapa dia tidak masuk lagi"-naira

"aku tidak tau katanya lusa dia akan masuk"-iyis

"selalu saja tidak ada di saat yang tidak tepat"-naira,berdecak kesal

"sudalah,ayo iyis kita ke kelas"-airin,sambil menggandeng tangan iyis meninggalkan naira yang masih berdiri di tempat tadi

"hei!kalian tega meninggalkanku?"-naira,sebal dengan tingkah sahabatnya

"kau tidak satu kelas dengan kami jadi... annyeong!"-airin,berjalan bersama iyis menuju kelas mereka

"dasar"-naira,memutuskan untuk pergi ke kelasnya
.
.
.
.
.

Jam kelas bahasa sudah di mulai dosennya pun sudah datang para murid kini fokus untuk mendengarkan dosen menyampaikan materi saat ini namun beda dengan iyis yang sedari tadi hanya melihati dan memainkan kotak kecil yang ia bawa dari tadi ,airin yang ada di sampingnya pun merasa heran dengan tingkah sahabatnya itu ia pun menyenggol tangan iyis

"hei,ada apa?"-airin,bertanya pelan pada iyis

"ah!,tidak apa-apa"-sedikit terkejud dengan sentuan airin

"kenapa kau melihati kotak itu terus memangnya apa isinya?"-airin,berbicara dengan nada seperti orang berbisik-bisik karena ia tau bahwa ada dosen yang sibuk menerangkan di depan

UnexpectedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang