Rumah

47.4K 1K 142
                                    

Jeon Jungkook, pemuda yang memiliki wajah tampan namun lebih ke manis, cantik dan imut itu sedang menggerutu di jalan gelap. Dia ngomel sendiri, ah lebih tepatnya ke mobil kesayangan–nya yang secara mendadak itu malah mogok.

Dan sialnya, ini sudah jam sepuluh malam dan jalanan itu sangat sepi.

Jungkook, yang notaben–nya anak mami itu pun ingin rasanya menangis menjerit disana. Tapi, dia malu. Kan dia manly, katanya dia si manly. Tapi di mata orang lain dia itu imut. Bahkan gadis pun kalah dengan keimutan–nya.

Mata bulatnya melirik kesana-kesini berharap ada kendaraan lewat dan ia bisa meminta tolong. Ponsel miliknya mati. Jadi ia tidak bisa ngabarkan orang rumah.

"Kookie, harus apa–" lirihnya.

Kookie itu panggilan imut untuknya.

Hawa semakin dingin, sedangkan ia hanya menggunakan kaus putih polos dan celana lepis ketat berwarna hitam.

Jungkook, berjongkok di samping mobil dengan tangan yang ia lipat di dengkulnya dan bibirnya mengerucut dengan lucu.

Namun tak lama dari itu kedua matanya berbinar ketika melihat lampu dari kendaraan roda dua itu, melintas ke arahnya. Dengan tiba-tiba saja ia bangun dan merentangkan tangannya, mengahalang laju motor besar tersebut.

Untung saja reflek sang pengendara bagus. Jadi, ia bisa mengerem tanpa harus menabrak Jungkook.

"WOY! LO GILA YA?!" teriak pemuda yang di atas motor.

Bukannya, takut Jungkook malah tersenyum manis memperlihatkan gigi kelincinya.

Sedangkan pemuda yang di motor menelan salivanya susah payah.

"Imut juga." gumamnya pelan.

Jungkook berjalan sedikit ke depan motor tersebut.

"Uughhh~ maaf sudah mengganggu. Apa, Kookie boleh minta tolong?" ucapnya dengan wajah super imut.

Kalo gini caranya mana tega pemuda itu menolak.

"Kookie?" ujar sang pengendara motor.

Jungkook mengangguk imut, "Jungkook, alias Kookie."

Fix! Ini mah doi, imutnya parah. Batin pemuda tersebut.

"Emm?"

Seakan tau apa maksud si pemuda kelinci itu, pemuda itupun terkekeh. Ia melepas helem full–face nya dan menyisir poni itu ke belakang dengan jari-jarinya.

Jungkook terpana, akan mahluk di depannya.

Mata tajam

Hidung mancung

Bibir sexy

Ganteng.

Seperti titisan dewa Yunani.

Jungkook mendadak gugup.

"Kim Taehyung." ucapnya sambil menyodorkan tangan kananya.

Jungkook menjabatnya dengan semangat.

Hey, yang ngajak dia kenalan ini ganteng. Mana bisa nolak Jungkook tuh.

Tautan tangan mereka pun terlepas, Taehyung turun dari motornya dan berdiri didepan pemuda kelinci ini.

"Jadi?"

"Ah, itu. Mobil Kookie mogok. Bisa tolongin Kookie?"

Taehyung mengangguk.

Ia langsung membuka cap mobil milik Jungkook.

Ah! Pantas saja mogok. Orang air akinya kosong.

"Ada cadangan air aki?" tanya Taehyung.

One / Two Shoot VKOOK 19+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang