[4] Love or Not pt.2

30.3K 2.5K 533
                                    

Tiga hari tanpa Kim Taehyung itu adalah surga dunia terbaik untuk V karena selama tiga hari itu dirinya bisa bebas memonopoli Jungkook sepanjang waktu hanya untuk dirinya tanpa gangguan dari siapa pun.

Bahkan setelah mereka berdua pulang sekolah dirinya mengurung Jungkook di dalam kamarnya seharian yang hanya bermalas malasan di dalam kamarnya dan keluar hanya untuk makan malam.

Tentunya namja manis itu tidak menerima begitu saja, bahkan Jungkook terang terangan menolak semua tingkah laku V yang menurutnya sudah kelewatan.

Bayangkan saja habis pulang sekolah dirinya di kurung di dalam kamar tanpa ponsel dan hanya berbaring di kasur dengan V yang memeluk dan menciumnya sesuka hati.

Jungkook memberontak namun akhirnya percuma saja karena berimbas kepada bibirnya yang akan membengkak perih serta bagian tubuhnya yang lain muncul tanda kemesuman V.

Untung saja V menyediakan persediaan cake dan ice cream yang banyak yang membuat Jungkook sedikit senang.

Begitulah keadaan Jungkook saat ini yang berbaring pasrah di bawah kurungan V untuk ke tiga malamnya.

Bibirnya sudah sedari tadi membengkak serta tenggorokannya terasa kering karena sedari menyuruh V berhenti melakukan aksi mesumnya namun bukannya berhenti V malah semakin semangat mengerjai dan memberi tanda pada tubuh putih yang kini sudah tidak mulus lagi itu.

"V hyungieeeee" Rengek Jungkook yang berusaha mendorong dada V agar tidak terlalu dekat dengannya.

"Ada apa sayang? Kau lapar lagi?" V menghentikan aktivitasnya yang menciumi leher jenjang itu dan sekarang fokus menatap indahnya paras kekasihnya di bawahnya ini.

"Tidak, tapi bisakah hyung berhenti. Aku lelah dan mengantuk" V sontak menoleh ke kirinya melihat jam yang menunjukkan pukul 8.30 malam.

"Ini bahkan belum jam 10 sayang dan aku masih ingin menciumi tubuh mu" V bangun dari posisinya yang menindih tubuh kecil itu dan dengan sekali tarikan sekarang Jungkook sudah duduk di pangkuannya.

"Tapi aku lelah, sedari tadi hyung menciumi ku apa tidak puas" Jungkook mencubit keras hidung mancung itu membuat V meringis pelan.

"Aku mana mungkin puas sayang, kau ingin makan ice cream?" Jungkook langsung menggeleng karena perutnya sudah sangat kenyang dan tidak ada tempat lagi untuk ice cream.

"Sungguh, tapi aku mau. Ice cream di atas tubuh mu itu terdengar begitu lezat dan menggiurkan" Jungkook langsung mencubit keras pinggang V membuat namja tampan itu mengaduh kesakitan.

"Sakit sayang"

"Rasakan, dasar manusia mesum" Jungkook kini menarik rambut blonde itu membuat V makin kesakitan.

"Ayolah sayang, itu sakit" Bukannya berhenti Jungkook malah makin kuat menarik rambut si tampan itu, seperti di suruh saja.

"Kau ingin ku huku--"

Pintu kamar V yang terkunci itu terlepas dari engselnya membuat dua manusia di kamar itu terkejut dan lebih terkejut lagi melihat siapa pelaku perusakan pintu itu.

"Taehyung hyung" Pekik Jungkook senang yang dengan cepat turun dari pangkuan V dan kini memeluk sosok tampan itu.

"Bunny sayang, hyung sungguh sangat merindukan mu" Taehyung membalas pelukan itu bahkan mencium sayang kening namja manis itu.

TWO DEVIL's || Vkook🚫 [END] (Tersedia Dalam Bentuk PDF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang