Ting...sebuah pesan masuk dari ponsel law
Ia membukanya, dari luffy."Law, aku mau pulang kampung,mungkin aku akan lama kembalinya"
Law pun mengetikkan balasan nya. "Iya, hati-hati jaga dirimu disana"
Beberapa bulan kemudian...
(Di keberadaan monet)
Suatu hari...
"Ibu aku berangkat"
"Iya, hati-hati"
monet pun menutup pintu."Hei, hancock?,"
"iya, ada apa bu?,"
"Apa Kau sudah menyiapkannya?"
"menyiapkan? oh!, untuk acara pernikahanku dengan Mihawk"
"iya"
"Tenang saja aku sudah menyiapkannya".
Di tempat rumah sakit.
Monet baru sampai ditempat pekerjaannya.
Saat monet tengah berjalan, tiba-tiba monet merasa mendengar suara yang memanggil namanya."Siapa ya" batin monet, berbalik ke belakang.
Karena monet tidak memperhatikan langkahnya, ia pun menabrak seseorang. Lalu meraka berdua terjatuh."aduh...!!"
"maafkan aku" ucap monet mengulurkan tangannya.
"luffy!!" ujarnya ketika sadar siapa yang ditabraknya barusan.
"monet! benarkah kau?"
"luffy, lama tak berjumpa"
Sejak pertemuan itulah, monet dan luffy selalu bersama. Hingga beberapa minggu kemudian...
( di keberadaan law)
"sudah beberapa bulan, luffy masih belum kembali?" batin law, yang Sedang duduk ditepi sungai. "dan aku juga tidak mendengar kabar darinya"
"law, sedang apa?,'' ucap nami yang entah sejak kapan sudah duduk di sebelahnya law.
dan seketika law pun membalikan
wajahnya kehadapan nami."Nami, ada apa kau ke sini?," jawab law, bertanya balik
"aku_"
"Sudahlah, tidak perlu kau jawab pertanyaanku"
"oh iya law, luffy belum kembali?''
"iya, memangnya kenapa? apa kau merindukannya?"
"em... i - iya, aku merindukannya, sebenarnya dia pernah berjanji padaku, bahwa dia akan kembali dan melamarku. Tapi sudah beberapa bulan ini, dia tidak kembali" jelas nami mulai menitikkan air matanya.
"nami?" law pun memeluk nami. "aku mengerti bagaimana perasaanmu" ujar law seraya mengelus surai orange milik nami.
"Maafkan aku. Seharusnya aku tidak boleh menangis seperti ini didepanmu, apalagi ibu ku menyuruhku untuk menikah denganmu hanya karena kita selalu bersama setelah luffy pergi"
"Kau memang benar, aku melihat ibumu datang ke rumahku dan membicarakan tentang pernikahan kita"
"Kalau saja luffy ada di sini"
"seandainya kalau luffy ada di sini apa yang akan kau lakukan?"
"Aku akan membatalkan pernikahan denganmu, dan menikah dengan luffy"
Law pun ikut meluapkan emosinya, saat ini ia hanya dapat memeluk erat nami sahabatnya.Tbc
Awas law ntar cinta ama nami, lho😁😊
Jgn lupa vote ya😀😊

KAMU SEDANG MEMBACA
Pasti kan Bersama
Fiksi PenggemarLaw dari dulu begitu menyukai monet, gadis yang menjadi sahabatnya sejak kecil. Namun ketika law ingin mengungkapkan perasaannya, monet pergi dan tak kunjung kembali