Penjelasan 🎇

854 38 0
                                    

'Adik strees' Randy Ayunda

***

Tetap di kamar bernuasa hitam putih ini bastian berada dan masi terdiam hening la yg menemani keEmpat cowo ganteng ini sesekali bastian melirik aldy setelah mendengar penjelasan iqbaal dan sedikit bercerita tentang gadis yg bernama Amanda itu dan sekarang ia mengerti tentang masalah salsha dan aldy

'Sekarang uda jelas dan gua mau lu dan lu baikkan gak usah kek anak kecil kita tu uda SMA bentaran lagi bakal kulia terus nikah' pinta iqbaal menunjuk aldy dan bastian sedikit mengomeli kedua nya

Aldy dan bastian saling melirik sebari tersenyum tipis. dengan laju bastian mendekat kearah aldy dan menghulur tangan nya 'Maafin gua. gua terlalu gegabah soal salsha' ucap bastian senyum tulus nya

'Sans aja kalau gua di tempat lu gua juga bakal lakuin hal yg sama' ujar aldy terkekeh meski wajah nya mempunyai luka sedikit tampan nya tidak tertutupi

'Maaf juga soal itu' ucap bastian kembali dan menunjuk wajah aldy dengan dagunya.

'Haha. uda lah ini gak sakit ya kan gua cowo' ujar aldy dengan tawa hambar nya. ya setelah dipikir kembali sakit ini gak sebanding salsha toh.

Bastian melirik jam di pergelangan tangannya. dan ini suda mau malam dia belum juga pulang pasti salsha akan khawatir dengan nya mungkin saja 'Wes gua pulang duluan' ujar bastian tiba tiba dan berdiri merapihkan baju nya yg sedikit berantakan

Aldy Angga dan Iqbaal juga turut berdiri dan bertos ria mungkin ini adalah tanda damai dari mereka

'Kalo gitu gua sama iqbaal juga mau pulang dah ntar bonyok gua marah lagi keluyuran' Canda Angga dan di hadiahkan tamparan dari iqbaal

'Dasar. emang bonyok apaan?' tanya iqbaal tak mengerti dan mengergit dahi

Bastian dan Aldy juga melihat kearah Angga sebari menunggu jawabpan dari Angga

'Dasar lu pada kudate yak' datar Angga dan menggeleng pelan 'Bonyok itu bokap nyokap' lanjut nya dan menekan kata demi kata

'Seterah lu dah' ucap bastian dan ketiga ini pun mengalikan pandangan mereka kearah bastian

'Terserah bego' ketus aldy sambil menggeleng kepala nya ada ada saja

'Kalo berurusan sama lu pada gak akan perna kelar gua balik duluan' ujar bastian dan berlari keluar kamar ini.

Setelah kepergian bastian aldy mendudukkan dirinya di kasur kembali dan menatap kosong kearah dinding kamar nya mungkin saja ia memikir kan salsha

'Eh dy lu gak mau gitu ngobatin muka lu uda babak belur gara gara si bastian?' tanya Angga sedikit kesel.

'Gak usah di bahas soal muka gua.. gua tetap ganteng' Pede aldy dan melipat kedua tangan nya kedada bidang milik nya..

'idih munta gua'  ucap iqbaal memutar bola mata nya

'Uda berapa bulan baal?' ledek Angga dengan kekehan nya

'Anj*r. emang gua cowo apaan?' ketus iqbaal yg mengerti maksud Angga

'Cowo jadi jadian' sambung aldy santai dan masi melipat tangan nya kedada bidang

'Amit amit' kompak Angga dan Iqbaal. aldy hanya menggeleng sebari tertawa kecil meski ada kekhawatiran di hati nya.

...

Kedua gadis ini sedang berusaha memujuk sahabat nya untuk makan karna sedari tadi siang gadis ini tak mengisih perut nya kekhawatiran pun ada di hati kedua nya

Tulus (AM & SA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang