Pampered Consort Of The Fragrant Orchard

BAB 040

Jual Jeruk Keprok

Waktu berlalu dengan cepat, dan segera, itu sudah akhir dari bulan ketujuh.

Pada saat ini, jeruk keprok sudah manis, dan bahkan Ji Liu Feng bisa menghabiskan seluruh keprok sekaligus.

Du Xiao Li pergi dan mengambil sekeranjang jeruk keprok, meminjam kereta kuda Han Ming Yi, dan berusaha meminta buahnya dibawa ke kota untuk dijual.

Suara kuku kuda bergema. Du Xiao Li sedang duduk di dalam kereta kuda. Ini adalah kedua kalinya dia menaiki kereta kuda Han Ming Yi.

Pertama kali adalah ketika Leng Er pergi menjemput Ji Liu Feng. Waktu itu, dia hanya duduk di luar, dan ketika dia membuka tirai, dia hanya melihat Ji Liu Feng dan tidak melihat dekorasi di dalamnya dengan jelas.

Itu sebabnya melihat kereta kuda yang dihias dengan megah, lalu melihat lagi ke keranjang usang miliknya, Du Xiao Li merasa sangat tidak pada tempatnya.

Terutama karena pemilik kereta kuda juga ada di dalam!

Du Xiao Li memandangi penampilannya yang sunyi, dalam hati berkeliaran jika dia mengotori kereta kudanya, apakah dia akan melompat dan berteriak padanya, dan kemudian menyesal menyetujui permintaannya?

Juga, mengapa dia tidak patuh saja tinggal di rumah, ikut untuk apa?

"Belum pernah melihat menjual jeruk keprok sebelumnya, pergi bersama untuk mendapatkan pengetahuan."

Du Xiao Li memikirkan alasannya dan hampir menjawab dengan, "Kamu sedang bosan, kan?!"

Luo Qi ditinggalkan di rumahnya olehnya, karena dia tidak tahu apakah akan ada orang di kota yang akan mengenalinya.

Jika itu adalah sekutunya, maka itu masih akan baik, tetapi jika itu adalah musuh, maka itu akan merepotkan. Itu sebabnya, masih lebih baik untuk tidak keluar.

Ji Liu Feng berkata dia tidak tertarik menjual barang, jadi dia juga tidak keluar. Yang ikut hanya Leng Yi dan Leng Er, yang mengendarai kereta kuda di luar.

"Apakah kamu tidak khawatir jeruk keprokmu tidak akan laku?" Han Ming Yi melihat bahwa Du Xiao Li memiliki wajah yang penuh kegembiraan, tidak sedikit pun khawatir, dan bertanya.

Dalam kehidupan masa lalunya, meskipun dia menanam jeruk keprok sebelumnya, pembeli luar akan datang langsung ke desa kerabatnya untuk membeli.

Itu sebabnya, menjual barang, baginya, juga yang pertama. Mendengar Han Ming Yi bertanya pada dirinya sendiri, Du Xiao Li tersenyum dan berkata:

"Orang-orang yang belum pernah melihat jeruk keprok sebelumnya. Tidak bisa menerimanya pada awalnya juga sangat normal. Itulah sebabnya aku sudah membuat persiapan mental. Begitu pasar terbuka, itu akan menjadi lebih baik."

"Kamu benar-benar optimis." Han Ming Yi berkata, dan kemudian tidak berbicara lagi, hanya bersandar di sofa untuk beristirahat.

Leng Yi dan Leng Er langsung membawa kereta kuda ke pasar buah yang disebutkan Du Xiao Li. Ketika kereta kuda itu berhenti, Du Xiao Li membuka tirai dan bertanya, "Apakah kita sudah sampai?"

"En. Kita sudah tiba." Leng Er menjawab, dan melompat duluan, membantunya menurunkan keranjang.

Leng Yi melihat sekeliling dengan alisnya berkerut dan berkata kepada Han Ming Yi, "Tuan muda, terlalu kotor di sini, lebih baik jika Anda tetap di kereta."

Du Xiao Li melirik ke stan penjual di pasar dan berkata, "Kakak Yi, bagaimana kalau kamu tinggal di tempat lain sebentar?"

Han Ming Yi membuka tirai, melihat sekeliling, dan kemudian dengan tenang turun dari kereta kuda, berkata: "Tidak masalah."