Om setia [YAOI]

CH3

Sampai dikelas aku langsung masuk dan duduk dibangku ku seperti biasa. Belum banyak yang datang dan hanya membaca buku sambil mendengarkan musik menggunakan earphone sambil menunggu bel masuk berbunyi.

Tetttttttt........ teettttt..... tak lama kemudian bel masuk berbunyi tepat jam 07:20 seperti biasanya.

"Eh nan lo udah selesai PR matematika yang kemaren belum? Kalau sudah gue liat dong" kata reza.

Kenalin dia reza teman sekelasku, dia baik cuma sedikit malas saja kalau sudah  yang namanya mengerjakan PR. Alhasil setiap ada PR dia selalu saja mencontek punya ku.

"Aissh.. kau ini selalu saja begitu. Apa kau tidak mau berubah?!" Tanyaku walaupun aku tidak tega untuk tidak memberinya.

"Iya maaf" katanya sambil menyalin PR.

Setelah jam pelajaran matematika selesai akhirnya jam pelajaran olahraga pun di dimulai. Kami semua langsung menuju ruang ganti untuk mengganti seragam olahraga.

"nan, yuk ganti baju" kata reza memanggilku.

"iya kau deluan aja, nanti aku nyusul" balasku sambil tersenyum.

"ok yauda aku deluan ya" katanya sambil berjalan menuju kamar ganti.

Tak lama aku pun menyusul reza untuk berganti seragam olahraga.

..............--------....................................-------

Setelah selesai pelajaran olahraga kami semua masuk kedalam kelas untuk melanjutkan pelajaran selanjutnya

Skip time......

Bel pulang pun berbunyi tepat pukul 14:30. Aku sedang membereskan buku dan peralatan sekolah lain nya untuk bergegas untuk pulang. Tiba tiba ada seseorang yang menepuk bahu ku, itu cukup mengejutkan ku. *lebay beud lu nan*

"heh nan lo mau pulang bareng gw ngga?" dan tertanya itu si reza huhhhh :').

"apaan sih za ngagetin aja" balasku kesal ~_~

"hehehe maaf deh" tersenyum manis ≧∇≦

"huh. Aku pulang sendiri aja za, lagian aku juga sepertinya mau dijemput om ku" kataku sambil menepuk pundak nya.

"kalau gitu gw deluan ya" dia pun berjalan menuju tempat parkir.

"iya za hati hati" sama dada dada *fashion show kali ah PLAK*

Selesai membereskan semua peralatan sekolah, aku langsung berjalan menuju pagar sekolah dan ternyata sangat mengejutkan *jreng jeng jengggg..* ternyata om setia sudah menunggu didepan gerbang sekolah. (ya ampun daddyable banget ya).

"nanda!" panggil om setia dari jauh.

Aku pun berlari menghampiri nya.

"loh om, kok om ada disini? Om udah pulang? " tanya ku dengan ekspresi heran.

"kan om sudah janji sama kamu buat jemput kamu disekolah jadi om ijin deh, sekalian emang om lagi ga enak badan" balas nya tersenyum sambil mengusap kepala ku. (jadi pengen punya om kayak gini deh ㅠㅠ)

"nanda jadi ga enak deh sama om" balasku lesu.

"loh kenapa nan?  Kamu kan keponakan om" katanya memegang bahuku.

"om kan lagi ga enak badan, sebaiknya tadi om pulang saja duluan jadi bisa istirahat jadi ngga perlummbbbbnhh.." om setia menutup mulut ku dengan satu jari.

"sssttttt..  Udah ya sekarang kamu naik kemobil, lagian om juga ngga apa apa kok" kayanya sambil membuka pintu mobil.

Diperjalanan aku hanya memandang keluar dan om setia fokus menyetir, tidak ada kata kata yang keluar. Yang terdengar hanya suara musik dari mobil.

Maaf ya masih belum ada adegan nya hehehe^

Makasi buat yang udah vote ≧ω≦

Ditunggu next CH ya hehe

"