1

137 12 4
                                    

    Seorang gadis yang sedang memikirkan sesuatu, tatapan gadis itu kosong, entah apa yang sedang dipikirkan, gadis itu tidak kuat untuk menahan air matanya yang tergenang dipelupuk matanya, air matanya lolos begitu saja matanya terpejam.

"Yaalloh mengapa nasib fafa seperti ini, apa salah fafa, mengapa teman teman semua menjauhi fafa kecuali Sheila dan Maulisa" Gumam asyifa sambil terisak, fafa adalah panggilan yng sering asyifa ucapkan untuk dirinya sendiri, asyifa punya dua sahabat yaitu Sheila dan Maulisa kedua sahabat asyifa sangat baik terhadap asyifa.

"Fa ayo makan sore, sekarang udah pukul 04.00" Panggil ibu asyifa menyuruh asyifa untuk makan sore, asyifa yang merasa bahwa ibunya sedang memanggil lalu langsung menghampiri mamanya.

"Mama, ngga usah repot repot biar fafa yang nyiapin makanan nya" Ucap asyifa lalu langsung membantu ibunya menyiapkan makanan.

"Ini kan udah kewajiban mama sayang, kamu belajar aja biar pinter" Jawab mamanya sambil menaruh nasi ke tempat makan. Asyifa duduk sambil mengambil makanan untuk dirinya.

"Ka fafa kok matanya melah habis nangis yah" Tanya iqbal, iqbal adalah adik asyifa yang masih kecil wajar ngomongnya masih sedikit pelo.

"Ngga kok de tadi ka fafa habis kelilipan"
Jawab asyifa  berbohong, ia tidak mau bahwa orang yang di sayangnya mengkhawatirkannya.

Setelah makan asyifa kembali ke kamarnya, ia merebahkan dirinya ke kasur, asyifa mengambil hpnya yang tergeletak didekatnya.

Dari tadi hp asyifa berbunyi menandakan ada beberapa pesan masuk, ia langsung membuka aplikasi whatssap nya.


Sheila

Assalamu'laikum Fafa
Lagi ngapain ?
Lo udh ngerjain PR?

Wa'laikumsalam Sheila
Ini aku lagi main HP
Emang ada pr? Kok aku lupa yah? 😂

Lah lo mah orang nya pelupa: v
Besok kan harus dikumpulin lo gimana si?

Hehe iya iya😂, ntar aku kerjain deh, oh ya untung kamu bilang kalo ngga pasti aku dihukum: (

Hahaha iyaiya



Setelah asyifa menerima pesan dari Sheila, asyifa langsung mengambil buku dan mengerjakan soal yang diberikan oleh gurunya tadi siang.

Asyifa mengetuk ngetuk kepala dengan menggunakan pulpennya menandakan ia lagi berfikir untuk menjawab soal,setelah beberapa detik ia menemukan jawabanya dan langsung menulisnya.

Tidak membutuhkan waktu cukup lama bagi asyifa untuk mengerjakan tugas, karena asyifa tergolong murid yang pandai dan rajin.

Asyifa mengambil boneka tedy bearnya lalu memeluknya sangat erat, asyifa menangis dan melupakanya pada bonekanya. HP asyifa berbunyi lalu ia langsung membuka aplikasi whatssap.

Groupclass

Helsa L

Hehhh kutukupret keluar lo jangan sok sibuk jangan sok kecantikan@asyifa

Nazwa
Iya keluar lo ngga beranikan sama kita kita@asyifa
    

Eka
Dih dugong songong amat ngga mau keluar

Sheila
Kalian tuh ngga ada habisnya bully fafa yah, hati kalian terbuat dari apa sih

Maulisa
Benar shel ngga ada kapok2ny mereka bully fafa

Udah shel udah liat, aku ngga papa kok

Nabila
Nah baru keluar lo! Makanya jadi orang tuh jangan songong! Jangan sok kecantikan lo

Eka
Iya tuh belagu amat udah punya nyali berapa lo buat hadepin kita kita

Helsa
Songong mirip kaya dugong

Fitri
Mirip kek brutu

Nazwa
Awas ya loh di sekolah!







Votte dan coment🙂

Ceritanya mirip kek temen aku😄tapi ngga separah ini wk: v

Salam

Sukma aulia

asyifaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang