Bagian4

181 37 2
                                    


Happy Reading

Keesekon paginya
"Woyy kevin bangun." Ucap Mila membangunkan Kevin yang sedari tadi masih setia dengan kasurnya.
"Yaa..mil." Ucap Kevin masih dengan mata tertutup.
"Lo niat sekolah gak sih tiap hari kerjaannya kesiangan mulu." Ucap Mila.
"Berisik lo." Sahut Kevin.
"Bangun gakk,kalau lo belum bangun juga. Gwe siram lo pake air." Ucap Mila lagi.
"Bacot lu,sana lu pergi sendiri kesekolah. Gwe males masuk hari ini." Ucap Kevin.
"Ngomong kek dari tadi. Waktu gwe terbuang sia sia buat bangunin lo." Ucap Mila dengan kesal sembari berlalu pergi dan menghempas pintu kamar Kevin dengan sangat keras.
"Pasti marah lagi tuh." Ucap Kevin sambil senyum senyum sendiri.

Alasan kenapa Kevin sangat suka membuat Mila kesal,karena baginya membuat Mila kesal adalah kesenangan tersendiri. Apalagi melihat wajah kesalnya yang menambah kecantikan Mila.

^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^

"Eh Mil tumben lu berangkat sendiri. Btw,Kevin mana." Ucap Risma.
"Demen banget sih lu nanyain anak rese itu. Jangan jangan lu suka ya sama dia." Ucap Mila penuh selidik.
"Ahh gak lah,cuman beda aja gitu biasanya kan kamu bareng Kevin mulu berangkatnya. Oh ya kamu udah ngerjain pr Kimia belum? Pasti lo sudahkan. Btw,boleh liat gak." Ucap Risma dengan nada mengelak sambil mengalihkan topik pembicaraan.
"Tau kok lo ngalihin topik pembicaraan. Kalau kamu memang suka sama Kevin bilang aja ntar gwe sampein" Ucap Mila tertawa.
"Ahh gak lah gwe gak suka." Ucap Risma sambil berlalu ke mejanya setelah meminjam buku kimia punya Mila.

^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^

Dikantin

"Eh Mil kenapa hari ini Kevin gak masuk." Ucap Loli teman satu kelas Kevin. Lebih tetapnya Loli memang mengejar ngejar Kevin.
"Gak tau gwe. Lo kan punya kontaknya dia sono lo tanya aja sendiri." Ucap Mila sambil menyuapkan bakso kemulutnya.
"Yaelah Mil gwe cuma nanya santai aja kali. Atau jangan jangan lu cemburu ya sama gwe gara gara gwe ngejar ngejar Kevin." Ucap Loli.
"Hedehhh sorry ya gwe gak cemburu sama sekali camkan itu." Ucap Mila sambil meminum minumannya.
"Cemburu mah bilang aja. Lagian lo gak bisa bersatu sama Kevin karena lo itu saudaraan sama Kevin ya walaupun hanya saudara tiri." Ucap Loli.
"Serahlu dah. Lagian gwe memang gak cemburu sama sekali." Ucap Mila berlalu pergi.
"Huhh dasar cewe sok kecakepan." Ucap Loli.

^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^

Bel pulang pun berbunyi semua siswa sangat gembira karena mereka bisa terlepas sejenak dari hiruk pikuknya sekolah.
"Aduhh gimana nih kuota gwe pake abis segala lagi kan gak mungkin gwe jalan kaki secarakan rumah gwe jauh." Ucap Mila menggerutu sendiri.
"Ohh God help me please." Ucap Mila lagi.

Gerbang sekolah Mila sudah ditutup karena semua siswa sudah pulang dan menyisakan dirinya saja.
Mau tak mau Mila harus jalan kaki untuk pulang.
Hari pun kini mulai gelap menandakan malam telah tiba
Ditengah jalan Mila disamperi oleh 2 orang laki laki yang berpakaian seperti preman. Yak laki laki itu tidak lain dan tidak bukan adalah preman.
"Halo gadis manis sendiri aja nih.." Ucap salah satu preman itu sambil mencolek dagu Mila.
"Siapa kalian,mau apa kalian. Menjauhlah dariku." Ucap Mila ketakutan dan sambil berlari.
"Jangan takut aku tidak akan berbuat jahat kepadamu. Bahkan Kita akan bersenang senang sayang." Ucap Preman itu mengejar Mila.
Mila sangat ketakutan kini preman itu semakin mendekat dan Mila sudah sangat tidak kuat lagi untuk berlari. Dan kini Mila terjatuh karena kesandung batu.
"Ayolah sayang jangan takut." Ucap Preman itu sambil membantu Mila berdiri.
"Menjauhlah kalian jangan dekati aku." Ucap Mila ketakutan sambil menahan tangisnya.
"Kita akan bersenang senang sayang." Ucap Preman itu sambil mengikat tangan Mila.
"Tolongg...tolong...tolongg..." Teriak Mila. Namun hasilnya nihil karena tidak ada satu orang pun yang mendengarnya karena tempat itu sangat sepi.
Kini preman itu melakban mulut Mila.
"Tuhan bantu aku.
Ayah bantu aku.
Mamahhhh bantu aku mahhh." Ucap Mila dalam hati sambil menangis.
Kini preman itu membopong Mila dan Mila masih berontak. Walau Mila berontak hasilnya pun nihil karrna tenaganya kalah kuat dengan tenaga preman itu.

Seketika ada moge yang lewat dan Mila berharap orang itu akan membantunya.
"Lepasin dia" Ucap Lelaki itu.
"Jangan macam macam anak muda. Kalau berani hadapi aku." Ucap Preman itu.
Lelaki itu dan preman itu sedang berkelahi. Dan untungnya lelaki itu memenangkan perkelahian itu.
"Kamu tidak apa apa kan." Ucap Lelaki itu sambil melepaskan ikatan tali ditangan Mila dan melepaskan lakban yang ada dimulut Mila.
"Thankyou aku gapapa kok." Ucap Mila.
"Aku antar kamu pulang ya." Ucap Lelaki itu.
"Ohh iya kenalkan nama aku Revan. Aku adalah kaka kelasmu dan aku mengenalmu nama kamu Calysta Mila kan?." Ucap Revan.
"Ya kak nama aku Mila.
Btw,kaka mengenalku dari mana ya." Ucap Mila.
"Yaelah Mil satu sekolah juga kenal sama kamu. Siapa yang gak tau Calysta Mila siswa tercantik disekolah kita." Ucap Revan sambil tertawa.
"Kaka bisa aja." Ucap Mila tersipu malu.
"Oke sekarang kamu naik ya biar aku anter kamu pulang." Ucap Revan.
"Gapapa nih aku numpang" Tanya Mila.
"Ya gapapa lah kan aku yang nawarin." Ucap Revan lagi.
"Btw,alamat rumah kamu dimana." Ucap Revan.
"Rumah aku di Jalan Mawar No 10." Ucap Mila.
"Oh tidak disangka rumah kita dekat ya. Rumah aku di Jalan Mawar juga tapi rumah aku No 25." Ucap Revan sambil tertawa.
Disepanjang perjalanan mereka bercanda ria.

"Oh ya Mil boleh minta wa kamu gak." Ucap Revan.
"Sini mana handphone nya." Ucap Mila.
"Makasih ya Mil. Jangan lupa follback ig aku ya." Ucap Revan sambil tertawa.
"Ohh iya iya. Ayo Kak masuk dulu." Ucap Mila.
"Gak usah Mil aku langsung pulang aja takutnya mamah aku nyariin." Ucap Revan.
"Yaudah hati hati ya." Ucap Mila.

Ternyata sedari tadi ada yang mengintip lewat jendela ruang keluarga. Yang tak lain adalah Kevin. Ada rasa cemburu dihati Kevin melihat Mila dianter oleh laki laki.

^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^_^

Kini Mila masuk kerumahnya. Dan ternyata orang tuanya berada dirumah.
"Mamah sejak kapan pulang kok mamah gak kasih tau aku." Ucap Mila sambil memeluk mamahnya.
"Mamah baru tadi siang nyampe." Ucap Melisa mamah Mila.
"Mah tadi ada yang dianter sama cowo loh." Ucap Kevin tiba tiba datang.
"Lo ngintip ya." Ucap Mila.
"Iyahh dikit hahaha." Ucap Kevin sambil tertawa.
"Sayang kamu udah punya pacar ya." Tanya Melisa sambil mengelus sayang kepala Mila.
"Gak mah tadi Mila hanya kebetulan dan nanti Mila ceritakan semuanya. Mila mau mandi dulu ya mah." Ucap Mila.
"Iya mama tunggu dimeja makan ya sayang." Ucap Melisa.
"Jangan lama gwe udah lapar." Ucap Kevin.
"Bacot lu." Sahut Mila.
"Udah udah jangan berantem lagi. Mila sana mandi dan Kevin ayo ikut mamah ke meja makan." Ucap Melisa.

Thankyou udah baca
Jangan lupa vote dan coment
Vote dan coment kalian lah yang bikin aku semangat untuk nulis

                                 
                                27 February 2019

My EnemyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang