[1]

60 4 0
                                    

Di sebuah hotel mewah, sedang diadakan pemotretan dua wanita cantik. Seorang pria yang baru tiba di hotel tersebut, terpesona melihat kecantikan dari salah satu wanita, Bae Suzy. Tetapi, dia tidak bisa melihat pemotretan itu lebih lama karena Chanyeol, rekan kerja sekaligus sahabatnya menelpon.

"Halo, Chanyeol. Aku sudah di hotel, sedang mencari ruangan seminar tapi belum menemukannya."

"Oh, oke-oke. Aku segera kesana."

Baekhyun akhirnya tiba dan bertemu dengan Chanyeol. Chanyeol menyambutnya dengan hangat dan ramah. "Baekhyun-ah, terimakasih karena kau sudah mau menggantikan shift kerjaku selama aku menyusun acara seminar ini."

"No problem! Tidak perlu sungkan padaku."

Mereka berdua juga bertemu dengan rekan dokter lain yang datang ke acara seminar, Kim Hanbin. 

"Dokter Hanbin kau juga datang." sapa Baekhyun.

Terlihat kalau Hanbin tidak menyukainya dan malah menyindir Baekhyun. "Oh kau juga datang rupanya. Tapi kau harus belajar dengan giat agar dapat menjadi dokter hebat seperti ku suatu hari nanti."

"Chanyeol-ah. Kenapa dia selalu bersikap seperti itu padaku? Rasanya aku ingin merobek mulutnya itu." omel Baekhyun.

Chanyeol menanggapi dengan tertawa. "Sudahlah, tidak usah dibawa hati soal Hanbin. Kau tau sendiri sifatnya memang begitu."

...

Dahyun —manager Suzy dan Mina melihat pemotretan dan merasa kalau hasilnya kurang bagus. Dia tidak masalah dengan Mina, tetapi masalahnya ada di Suzy. 

"Suzy, dadamu kurang berisi. Kita istirahat sebentar." sahut Dahyun. Dia meminta Suzy untuk memakai push-up pad agar dada Suzy terlihat lebih berisi. Tapi, Suzy sedikit malu dan berbisik kalau dia sudah memakainya. Tapi Dahyun merasa kalau push-up pad-nya masih kurang dan meminta agar Suzy memakai lebih.

"Tapi, Suzy-ssi sudah memakai 2 push-up pad di masing-masing dada. Jadi total 4 pad sudah dipakai." sahut asisten Dahyun.

Suzy semakin malu, dan merasa kalau dadanya sudah terlihat cukup berisi. Dahyun merasa kurang dan memperhatikan dada Mina. Dia meminta agar Mina meminjamkan push-up pad pada Suzy. Mina tertawa. "Aku tidak punya dan juga tidak butuh hal seperti itu."

Dan dengan wajah tertawa, Mina mengambil beberapa lembar tisu dan menyuruh Suzy memakai tisu agar dadanya terlihat lebih berisi. Suzy jelas menolak, tetapi Dahyun merasa itu ide yang bagus dan memaksa Suzy memakainya.

Pemotretan telah selesai dan mereka sedang melihat hasilnya. Dahyun sangat puas melihat dada Suzy di foto terlihat berisi. Dia bahkan memuji ide Mina yang bagus. Suzy terlihat kesal.

"Hmm, tapi difoto ini Suzy terlihat sangat pucat." komentar Mina. 

Asisten Dahyun melihat foto lebih seksama. "Hal itu tidak masalah, mereka bisa mengeditnya nanti." 

Dahyun kemudian ingat kalau Suzy mempunyai jadwal interview dan syuting.

"Aku sangat iri padamu." ujar Suzy pada Mina.

"Bukankah bagus hanya bekerja sebagai model? Kau selesai bekerja setelah pemotretan. Tidak sepertiku. Meskipun wajahku terlihat pucat, dan dadaku rata, tetapi tidak ada orang yang bisa menggantikanku."

"Siapa yang bisa menggantikan ratu showbiz sepertimu?" jawab Mina berusaha ramah dan memeluk Suzy.

"Kamu tahu kan, aku sangat menyanyangimu. Kakakku tersayang."

Suzy terlihat kesal melihat tingkah Mina.

...

Chanyeol mendapat sedikit masalah. Salah seorang dokter wanita yang sebelumnya tidak bisa ikut seminar, tiba-tiba mengatakan bisa datang. Masalahnya, kamar hotel sudah full booked dan tidak ada lagi kamar yang tersedia. Chanyeol ingat kalau Baekhyun belum mempunyai teman sekamar, jadi dia meminta agar Baekhyun tidur di kamar Hanbin. 

I LOVE YOU LATER !Where stories live. Discover now