"Loh adek? kok gak sekolah?" tanya Bundanya pas ngeliat Jeana balik kerumah
"Telat bun, daripada kena hukum yang diluar nalar kaya waktu itu, mending Jeje pulang aja," jelas Jeana terus langsung duduk di meja makan
"Udah sarapan dek?" tanya Bunda lagi
"Udah bun, hehehehe," jawab Jeana sambil cengengesan
"Dirumah somi, dek?" tanya bundanya lagi
"Nggak, tadi jeje sarapan sama Guanlin," jawab Jeana abis itu langsung minum susu yang dikasih sama Bundanya
"Kamu udah nggak sama Haruto, dek?" Bunda tiba tiba aja nanya se random itu
"Masih kok bun." jawab Jeana singkat
"Btw, nanti Jeje boleh jalan sama Guanlin gak bun?" tanya Jeana yang sebenernya berniat mau ngalihin pembicaraan. Yaiya mana mau dia bundanya tau kelakuan si Haruto
"Gak dimarahin Haruto emangnya dek?" goda Bundanya
"Ih enggak lah bun. Boleh yaa?" bujuk Jeana
"Gimana adek aja," bales Bundanya
"Oke. Jeje naik ya bun, dah" pamit Jeana terus langsung naik ke kamarnya
"Oh iya dek. Nenek kamu mau kesini. Nanti sore nyampe. Ehm, adek kerumah temen adek dulu gapapa?" tanya Bunda Jeana yang udah masang muka gak enaknya
"Oh? Gapapa bun, jeje dirumah aja." kata Jeana sambil masang senyum yang dipaksain
"Adek yakin?"
"Iya bun."
***
"Adeeeeeeek," panggil Jaehyun abis itu langsung ngebuka pintu kamar Jeana tanpa izin
"Kenapa."
"Gak jadi jalan sama Guanlin ya?" tanya Jaehyun sambil melangkah kedalam kamar Jeana
"Siapa coba yang mau jalan sama Guanlin." kata Jeana
"Berarti lo ngibulin bunda dong?" tanya Jaehyun, lagi.
"Iya."
Terus Jaehyun duduk disamping adeknya yang lagi tengkurepan sambil streaming Oppa Oppa kesayangannya itu. "Kenapa?"
"Suka suka gue dooong." jawab Jeana yang masih fokus sama aktivitasnya
"Ayo jalan." ajak Jaehyun
"Lo ngajak gue jalan karna gak mau gue ketemu nenek, kan?" tembak Jeana langsung
"Gak gi-
"Udahlah. Biarin dia mau caci maki gue sepuasnya. Biarin dia mau ngatain gue anak gak tau diri lah, anak pembawa sial lah, anak pungut lah, anak yang gak sengaja idup lah, apalah itu yang penting gue beneran anak Ayah sama Bunda." balas Jeana terus langsung ngambil kunci mobilnya dan jalan keluar kamarnya
Jaehyun cuma diem. Dia ngerti perasaan Jeana. Ngerti banget.
"Dek? Guanlin udah jemput?" tanya Bundanya pas ngeliat Jeana jalan kearah pintu
"Jeana pergi bawa mobil sendiri. Assalamualaikum." pamit Jeana
"Siang, Bun." lanjut Jeana