i hate you!!!

twenty

Di kantornya, jungkook berjalan mondar mandir di depan pengacara han yang mulai pusing dengan tingkah anak muda itu. Hal itu sudah terjadi beberapa hari. Pekerjaan di perusahaan menjadi kacau balau, sedang jungkook sama sekali tidak peduli. Yang ada di pikirannya hanya shin hye, istrinya yang akan segera berpisah dengannya.
Pengacara han menghela nafas keras, dia tahu benar siapa yang di pikiran anak muda yang sedang galau itu.
" sudah, pergi sana, temui dia!!!" tukasnya.
" tapi..."
" pergilah sekarang!!!"
" baiklah, paman, aku pergi sekarang, tidak seharusnya aku menyerah, benar kan paman? Masih ada kesempatan, kesempatan untuk membuat shin hye mencintaiku dan kembali menjadi milikku." tuturnya sambil bergegas.
Pengacara han hanya mengangguk sambil melihat pemuda itu keluar dari ruangan. Sebaiknya dia segera pergi, sebelum aku makin pusing dan ikut stress melihat tingkahnya itu setiap hari batin pengacara han dalam hati.
Jungkook menuju ke rumah krystal dengan secepat kilat, sebelumnya dia mampir untuk membeli sebuket bunga, boneka teddy bear dan sekotak coklat ukuran super besar. Krystal membuka pintu rumahnya dan terperangah melihat suami sahabatnya itu. Lebih terperangah lagi melihat barang2 yang dibawanya.
" shin hye ada?" tanya jungkook sambil tersenyum manis pada gadis itu. Dia terlihat kerepotan dengan barang2 yg dibawanya, tapi krystal hanya menatapnya, tidak berniat membantu cowok itu.
" dia sudah pergi." jawab gadis itu singkat.
" pergi??? Tapi aku sudah membawa semua ini untuknya."
Krystal hanya mengangkat bahu.
" kalau begitu bawa saja semuanya kembali." balasnya enteng, dia hendak menutup pintu. Tapi jungkook menahannya.
" apa dia pergi bersama sehun?" tanyanya.
" tidak, dia pergi seorang diri, kurasa dia perlu menenangkan diri, jauh dari kalian berdua yang mengacaukan hidupnya." jawab gadis itu sambil menggeleng.
" kalau begitu dia mungkin di rumah orang tuanya." cetus jungkook pelan. Krystal tersenyum kecil.
" dia ingin menyendiri, tidak mungkin dia di rumah orang tuanya, karena kau dan sehun pasti akan menyusul dan mengganggu dia di sana." jawab gadis itu lalu menutup pintu.
" tapi aku kan tidak mengganggu dia." desis jungkook sambil menghela nafas pelan, lalu bergegas pergi dari situ.