Chapter 4

30 5 1
                                    

Zeze pergi memanggil sopirnya. Setelah menunggu kurang lebih 1 jam . Akhirnya supirnya datang 

"Pak , kok lama amat sih ? sakit perut saya pak !" Zeze
"Iya maaf Ze, tadi bapak habis dari kota yang agak jauh dari pusat makanya lama, belum macet lagi , New York kan besar"

"Yaudh yok kita pergi " Elin
"Mau kemana kita " Sopir
"Ke restoran tercepat , terenak , dan yang pasti terdekat " Liza

Setelah makan, mereka pergi berkeliling New York sebelum memulai misi utama mereka .
(Di tempat wisata jam 15.33)

"Wah.. udah lama bet gue gak kesini " Elin

"Terakhir gue kesini 12 tahun yang lalu bareng nyokap gue " lanjutnya 

"Gila ..gila gue mau main itu " (the one and the only lovely) Liza

"Gak gue gak ikut !! Gue trauma " Elin

"Kok bisa " Zeze

"Jadi dulu itu gue pernah nyasar dan gak tau nyokap gue kemana dan yahh sperti itulah.."

"Yaudah gue sama Liza nain dulu "

"Ehm"

"Beneran nih "

"Iya "

Setelah selesai bermain sampe puas..

"Gila seru bet " Liza

"Mau muntah gue sumpah" Elin

"Gak " Elin & Zeze secara bersamaan 

"Lu gak tau ini jam brapa"

" Jam 8 "

"Dari pada entar berantem mending kita pulang aja lah ya " Elin

Besok adalah harinya
Hari dimana mereka akan menjadi detektif sebenarnya

"WOI" Teriak Zeze
Kok Zeze ? biasa kan Zeze yang diteriakin kok malah Zeze yang teriak
Jadi tadi pagi pagi banget Pak Marchel nelpon memastikan apakah  mereka ingat dengan tugas mereka . Pastinya enggak dong 

"Paan" Jawab Liza dengan suara yang samar samar
"Bangunnn woiii" 
"IYAAAAA" 

Setelah sampai ditempat , mereka langsung menginvestigasi kejadian 

"Gila ini pertama kalinya gue disuruh datang langsung ke tempat TKP" Liza
"Sama" Zeze
"Gue juga kali " Elin
"Beneran deh tempat yang beginian serem tau " Liza
"Tapi disini rame banget yakk"
Tiba-tiba ada yang memukul pundak Zeze , secara otomatis Zeze mendaratkan kaki kirinya ke kaki orang itu 
"Aakkkhhhh" 
Seketika Zeze terkejut dan meminta maaf . Mengapa tidak orang yang Zeze tendang adalah orang yang akan menjadi rekan kerjanya .
 "Hai. Sepertinya kita belum berkenalan . Perkenalkan nama gue Gillbert Max , gue polisi yang sedang stress menangani kasus ini , semoga kita bisa bekerja sama nantinya" Kata orang yang terkena pukulan Zeze tadi
" Sebelumnya gue minta maaf dan perkenalkan nama gue Zeze ini Elin dan ini.."
"Gue Liza"



Stay tune for next!!!







Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 01, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Detective's CaseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang