blessings

11.5K 513 26
                                    

ETH..TUNGGU..TUNGGU.

SEBELUM BACA AUTHOR MAU KALIAT KLIK (⭐) JANGAN LUPA KOMEN YAW...

AUTHOR TUNGGU

1...

2...

3...

4...

5...

THANK YOU SO MUCH

OIA AUTHOR MINTA MAAP UNTUK KELAMAAN UP NYA

ENJOY

~~~'~~~~'~~~~'~~~~'~~~~'~~~~'~~~

Seseorang berjalan ditengah derasnya hujan---tidak memedulikan keadaannya yang basah kuyup

"Kemana lagi kita harus pergi?"

Orang berseragam jas itu bertanya sendiri kepada dirinya---dia tidak memiliki apa apa lagi hanya kardus dan atap cafe milik orang

Dia berbaring lelah sambil memandang langit sebelum dia terlelap---malam yang dingin

"Maaf,anda siapa?"

Seseorang pemilik cafe membangunkan orang yang terlelap di depan cafenya---yang hendak membuka cafenya

"Maafkan saya mengganggu cafe anda"

Dia terbangun dengan penuh kaget---dia berniat pergi membawa kardus dan berniat membuangnya

"Tunggu,anda tidak apa apa?"

Pemilik cafe itu menahannya dengan tatapan prihatin

"Saya tidak apa apa, maafkan saya terlelap di depan cafe milik anda"

"Tidak apa,masuk lah dulu,akan ku buatkan kopi hangat"

Paksa pemilik cafe itu kepada orang berjas hitam---mereka masuk ke cafe yang mewah

"Duduklah dulu,akan ku buatkan kopi hangat"

Tak lama dia datang membawa kopi hangat dan menemui orang berjas yang sedang duduk melihat-lihat cafe

"Khamsamnida"

Senyum orang berjas itu menghilangkan matanya---pemilik cafe tersenyum hangat

"Namaku bae johyun"

Pemilik cafe itu yang ternyata bernama johyun itu mengulurkan tangannya---orang berjas itu tersenyum dan menjabat tangan johyun

"Aku kang seul gi"

Orang berjas itu bernama seulgi,dia dulu seorang yang kaya---namun semua berubah karena dirinya di tuduh korupsi sebagai CEO di SM entertainment

Hingga akhirnya dia melarikan diri---bukan salahnya juga kan?

"Apa yang anda lakukan?kenapa anda tidur di depan cafe saya?apa anda homeless?tapi anda seperti habis pulang kerja?"

Pertanyaan bertubi tubi dari johyun yang membuat seulgi kebingungan---dia tersenyum miris, karena bingung

"Panggil saya seulgi saja,saya kehilangan semuanya,saya di tuduh korupsi sebagai ceo"

Johyun mengerutkan keningnya mencoba mencerna tiap kata kata seulgi---hingga dia menyeruput teh susu hangat

"Bagaimana nanti seul?"

Seulgi hanya menggaruk keningnya yang tak gatal---memilah kata kata

"Entah lah unnie"

One shoot °seulrene° Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang