Kedua

11.1K 469 12
                                    

Dengan kesal Rian meninggalkan Rumah Jothing ,dan berjalan menuju rumahnya yang hanya berjarak satu Rumah dari Rumah Jothing.

tak perlu waktu lama Rian sudah berada didepan pintu rumahnya,Dan dibukannya pintu berwarna putih itu dengan kasar.

"Arghhh Nyebelin banget kenapa gw yg disalahin"Ucap Rian Sambil menghentakkan kakinya kelantai.

"Tunggu ini udah jam berapa ya"Ucap Rian dan Matanya pun mengarah ke jam dinding yang ada di ruangan tamu.

'Udah jam 15:45kok Aa belum pulang,perlu ditelfon nih' Batin Rian dan mengambil hp yang ada disaku Ditekanya kontak Bernama Aa ajay dan beberapa detika kemudian nada sambung pun berbunyi.

tutt tutt tutt

"Ini Aa lama banget angkatnya"Ucap Rian didepan layar hp nya.

'Hallo dek' Jawab Fajar dari sebrang telfon
"Aadimanalagingapainsamasiapakenapabelumpulangpulangjanjinyapulangjam3sore"Ucap Rian nyaris tanpa jeda disetiapkatanya

'Hah apa dek?'ucap Fajar disebrang telfon.

"Aa nggk denger yg ian omongin tadi Aa budek apa?"ucap Rian dan Fajar yg berada ditempat lain pun hanya mengelus dada.

'Bukan gitu dek tapi kamu yang ngomongnya kecepatan'Ucap Fajar disebrang telfon dengan suara selembut mungkin.

"Aa aja yg budek"Ucap Rian dan dilain tempat fajar hanya kembali mengelus dada.

'iya aa yg budek, jadi tadi kamu ngomong apa Aa nggk denger'Ucap Fajar Dan Rian tampak memajukan bibirnya saat mendengar ucapan fajar tersebut.

"Ogah males ngulang "Ucap Rian dan mematikan sambungan telfon.

"Nggk Bayu nggk Aa bikin kesel aja"Ucap Rian sambil berjalan Kearah dapur setelah sebelumnya menutup pintu depan.
*
*
*
*
*
*
Dilain tempat Fajar Yang sedang berada dirumah Reza Hanya menatap layar ponsel yg menampilkan sambungan telfon dengan Rian terputus.

"Ngeliatin apaan lu jar"Ucap Reza yg baru saja muncul dari Rungan kerja sambil membawa dokumen ditanganya.

"Ini tadi Rian telfon"ucap Fajar dan memasukan hpnya kesaku baju.
"ouh bini lu,Btw Rian lagi hamil kan ya"Ucap Reza sambil mendudukan diri disofa.

"Hmm Baru 1 Bulan,tapi sifatnya udah berubah 180 drajat Bingung gw "Ucap Fajar sambil memegang kepala.

"Sabar bro namanya juga orang hamil gitu gitu Rian juga lagi ngandung anak lo"Ucap Reza menasehati.

"Iya juga sih,Ya udah gw balik dulu Takut Ibu negara ngambek"Ucap Fajar dan beranjak dari sofa sambil membawa tas dan berkas ditanganya.

"Dasar Bucin lu jar"ucap Reza Yang melihat Fajar berjalan keluar.

Fajar pun keluar dari rumah Reza dan langsung menuju ke motornya yg terpalkir dihalaman,

Skip.

Tepat pukul 4 lebih sekian,Fajar sampai  dirumah.Dia pun turun dari motor dan berjalan ke pintu rumah dibukanya pintu yang tidak terkunci itu.

"Assalamullaikum Dek aa pulang"Ucap Fajar saat masuk kedalam Rumah.

"Dek Aa pulang Nih were are you?"ucap Fajar kembali saat tak mendengar suara Rian.

"Dek"panggil Fajar sambil menyulusuri Ruangan Dirumahnya dari Kamar miliknya dan Rian kamar tamu sampai Akhirnya Fajar menemukan Rian yg tengah asik berjoget didepan westafel Dengan Headset yg menutup kupingnya dan tangan yg sibuk membilas peralatan makan.

"Pantes diPanggil nggk ngejawab"gumam Fajar yg bersender dipintu dapur ,Dan tak terduga sebuah bohlam Bercahaya kuning muncul diatas kepala Fajar(Ide) dan dengan tersenyum fajar berjalan kearah Rian dengan pelan.

"DORR"teriak Fajar sambil menepuk punggung Rian ,Dan membuat Rian terkejut dan Reflek melempar  Gelas yg sedang dibilasnya dan alhasil gelas Tersebut Pecah.

"Aa"teriak Rian dan langsung menghadap kearah Fajar sambil melepas headset ditelinganya.

"hehehehe"ucap Fajar tertawa.

Dan detik berikutnya tangan mulus Rian sudah mendarat dipipi Fajar

plak.

"Aduhh kok Aa ditampar dek"Ucap Fajar sambil Memegangi pipi kananya.

"Aa yg apa apaan main ngagetin Ian kalo ian kenapa napa gimana,kalo tiba tiba anak kita brojol  gimana Coba"Ucap Rian dengan air ludah yg menghujani muka Fajar.

"Maaf Dek Aa khilaf"Ucap Fajar Masih memegangi pipi kanannya.

"Dasar suami goblok"Ucap Rian kesal.

Niat fajar sih pengin bercanda eh tapi malah kena semprot Rian, dan Berakhirlah Fajar melanjutkan Membilas piring dan gelas Sedangkan Rian duduk dikursi meja makan.

Jangan lupa vote end coment ya....

Out of character .{DIHENTIKAN}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang