Now: part one :)
Sekarang rindu ini sudah seperti bom waktu,sekarang rindu ini tak lagi bisa bersembunyi.
Rindu ini sekarang sedang memanggil sang emmpunya.
Lalu aku harus bagaimana?
Duduk diam menikmati setiap sesak yang menjemput untuk ku tangisi(?)
Atau beranjak pergi agar aku tetap bisa menghindari?
Rinduku ini egois,rindu ku ini sedang menusuk melewati kulitku dengan belati namun aku tak mati.
Penyiksaan ini tak bisa ku laporkan karna setiap perasaan tak pernah bisa di paksakan.
Menyesal sekarang pun juga percuma,toh cerita itu sekarang hanya menyisakan duka.
[Thu,march 7]
-ditulis saat hujan sudah menyisahkn genangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Poetry
PoetrySam,kata kata ini aku rangkai saat kamu jauh dan rinduku tak tersampaikan. Kalimat yang teruntai di buku harian yang sudah lama tertumpuk debu di antara buku buku baru. Sam,sejujurnya aku menolak melupakanmu.
