paginya aku terbangun di kasurku,aku melihat adik laki-laki ku sedang tertidur di kursi dekat kasurku.
dia terlihat lelah...sangat lelah...
hyung?kau sudah bangun?aku panggil ibu dulu -zein
emm zein... -ucapku yang berhasil menghentikan langkahnya
iya?ada apa? -ucap zein kembali duduk di kursi dekat kasurku
kau...kau kenal dengan... -zevan
kenal dengan siapa? -zein
ahh... sudahlah,kau pergilah sana dan bersiaplah pergi sekolah -zevan
emm,kau butuh sesuatu? -zein
tidak... pergilah,terima kasih -zevan
baiklah -zein
||
aku merasa bosan dirumah,aku ingin berjalan-jalan setidaknya sebentar saja...untuk sekedar menghirup udara segar.
aku memutuskan untuk keluar rumah,dan hendak menuju ke taman dekat komplek yang tidak jauh dari rumahku.
sepanjang jalan aku hanya memikirkan perkataan wanita itu kemarin...wanita dibawah hujan yang penuh dengan misteri.
namun aku seolah dibuat candu oleh misteri itu...misteri tentang siapa dia dan siapa namanya.
sesampainya aku di taman aku dikejutkan oleh sekumpulan anak kecil yang sedang mengepang rambut coklat yang tak terlalu panjang nan halus di bawah pohon sakura.
ayo kepang lagi rambutnya~ -ucap salah seorang anak kecil yang sedang mengepang rambut wanita tersebut
tunggu...wanita itu tampak tidak asing...i-itu?! -ucapku bingung
kak raina!aku bawa panekuk untuk kita semua~ -ucap seorang anak kecil yang berlari melewatiku
kemarilah jiyeon~ahh~kamu sangat baik~terima kasih~ -ucap wanita yang tak asing tadi
benar saja...dia adalah wanita dibawah hujan...yang selama ini menjadi misteri...
raina... sepertinya aku jatuh cinta...
-zevan-
YOU ARE READING
Woman Under The Rain°
Contojika kau adalah hujan...maka aku akan menjadi matahari mu° -zevan a.k.a bbh-