ʀᴀɪɴᴀ°

26 6 0
                                    

raina aileen reez
seorang gadis periang,manis,baik dan pandai. begitulah sosok raina dimata semua orang...sebelum kejadian nahas itu merenggut kebahagiaan terbesar dalam hidupnya...

raina~ayo nak cepat,kakakmu sedang menunggu di luar -jerit mama raina dari ruang keluarga

iyaa ma~ -jawab raina dari kamarnya

hari itu raina akan pergi untuk mengantar kakak laki-lakinya ke bandara. keluarga raina sangat senang ketika mendengar bahwa kakaknya telah diterima di universitas oxford dengan jurusan yang paling diinginkannya.

kami berangkat ma~ -kak rey

iyaa nak~hati-hati yaa~ -mama

akhirnya mereka pun berangkat menggunakan taksi. di sepanjang jalan,raina menghabiskan waktunya untuk berbicara dan bersenda tawa dengan kakaknya.

raina dan kakaknya memang sangat dekat,sehingga mereka sering menghabiskan waktu bersama. mereka tidak pernah terpisah jarak sejauh ini sebelumnya,jadi mereka tau,kalau mereka tidak akan bisa sering berbincang karena jarak dan perbedaan waktu yang cukup lama.

raina...disaat kamu sedih...risau...berduka...lihatlah hujan,karena setiap tetesnya memberikan ketenangan...ketenangan yang bisa membuatmu bahagia,damai,bahkan terkadang hujan juga bisa membuatmu semangat... -kak rey

raina begitu bahagia,mengingat kakaknya yang akhirnya bisa memasuki universitas yang dia impikan,namun raina juga sedih, mengingat mereka akan terpisah untuk waktu yang lama.

namun tiada yang menyadari...bahwa ternyata mereka berdua akan terpisah untuk selama-lamanya...

taksi yang mereka kendarai mengalami kerusakan rem...di penghujung jalan tol hanya ada jurang...jurang yang cukup curam...disanalah mereka akhirnya berpisah untuk selamanya.

ketika ditemukan oleh tim penyelamat,kakak raina sudah tidak bernyawa...rupaya dia melindungi raina dari pecahan kaca dan benturan keras yang terjadi dengan memeluk raina seerat mungkin...hal itu lah yang membuat raina selamat.

raina yang tadinya gadis periang...kini berubah menjadi gadis pendiam...

raina yang tadinya suka tersenyum...kini menjadi suka termenung...

raina terus mengurung dirinya di kamarnya selama 2 tahun sejak kejadian itu...hanya hujan yang bisa membuatnya tenang...tepat seperti yang dikatakan kakaknya...

namun karena hujan,raina mulai belajar menerima kekurangannya...mengurangi sedihnya...karena ia tau,disetiap tetes hujan yang jatuh...kakaknya ada disana...

||
hi guys~maafkan aku yang sudah lama ga update ini T.T
akibat tugas yang menumpuk...aku jadi jarang update...
makanya kali ini ku panjangin partnya :''
sekali lagi maaf yaa aku jarang up :((

jangan lupa vomment yaa~
saran dari kalian sangat berharga untukku :))

thank u!and luv u 3000!

-dina🌸
||

Woman Under The Rain°Where stories live. Discover now