[1] Devand Nyebelin!

34 5 2
                                    

Devand character in mulmed.


Hidup itu simple, perjuangkan yang pantas diperjuangkan dan tinggalkan yang pantas ditinggalkan

*****

Pagi hari yang cerah, hari ini adalah hari pertama setelah libur tahun baru. Dan Ganesha bergegas memakai seragam sekolah nya dan membereskan buku buku pelajarannya dengan sigap, dikarenakan ia sedikit kesiangan untuk pergi ke sekolahnya.

"Tidur jam berapa lo semalem?" Tanya Seorang lelaki yang membuat gadis itu terkejut saat membuka pintu kamarnya

Dihadapannya kini ada Devand Arka Pratama, sahabat kecilnya yang selalu menemaninya sejak ia duduk di sekolah TK.

Ganesha terkejut dikarenakan, saat liburan tahun baru kemarin. Devand sama sekali tidak pernah mengabarinya sehingga membuat Ganesha bingung, dan sekarang ia berada di depan kamar Ganesha.

"Devand, kok lo gabilang mau jemput gue sih. Terus kenapa liburan kemaren lo ga ada kabar si Vand?, jahat banget tau gak sih lo!"Bentak nya tiba tiba yang membuat Devand mengeryitkan dahinya karena merasa perkataan Echa selalu bertele tele dan mendramatisir

Devand memang begitu.

"Apaansih Cha, Gajelas amat." Kata Devand sambil menoyor kepala Ganesha

"Ditanya malah balik nanya. Dari dulu bego mulu, gak bosen apa?" Cibir nya karena menurutnya Devand dari dulu bego nya alami.

"Bodo." Balas Devand ketus

Memang beginilah sikap Devand, menyebalkan. Namun dibalik sikapnya ini ia sayang sekali dengan Ganesha , dan ia tdak segan bertengkar dengan seseorang yang mencari masalah dengan Ganesha meskipun itu seorang perempuan.

"Gue kangen lo tau." Ujarnya sambil menatap kearah Devan dan mengeryutkan bibirnya "Tapi lo nya malah ngeselin , sebel" Ketusnya

Tawanya pecah ketika mendengar perkataan Ganesha barusan . Sebab pikirnya tumben tumbenan Ganesha rindu padanya, mungkin rindu omelannya kali ya pikirnya, "gak papa ngeselin yang penting ganteng" ucapnya dengan kepedean tingkat dewanya itu.

"Gue serius ih!" Ketus Ganesha sambil mencubit pinggang Devand yang membuatnya mengacak ngacak rambut ganesha

"Serius serius amat ngana, nanti disakitin lagi kek sama yang onoh." Ledek Devand yang membuat Ganesha langsung menatap tajam kearahnya

Devand sangat menyebalkan pikir ganesha, dan ia pernah berfikir kenapa sih anak itu selalu menyebalkan tapi selalu care terhadapnya. Mereka sering sekali bertengkar bahkan tidak berbicara 1 bulan hanya karena Devand salah mengerjakan tugasnya.

Lucu bukan? Udah dikerjain tinggal dapat enaknya aja, eh malah marah. Sikap itu juga yang terkadang membuat Devand sebal dikarenakan Ganesha yang seperti anak kecil, memang seperti anak kecil sih. Ia berumur satu tahun lebih muda daripada teman temannya.

"Apaansih, bucin banget lo." Balasnya

"Eh, inget ya yang bucin itu lo bukan gue. Inget gak dulu lo ngejar ngejar Arkan , buat dapetin hati nya dia dan kita marahan hampir beberapa minggu cuma gara gara gua nasihatin lo biar ga bucin banget sama dia. Eh lo nya malah lebih ngebela dia" ucap Devand yang membuat Ganesha kesal semenjak tadi karena selalu mengungkit masa lalu nya, dan lantas apa bedanya dengan dia yang suka dengan sahabatnya sendiri fikirnya.

— flashback on—

"Dia ga baik buat lo Echa, udah gue bilangin beberapa kali kenapa ga ngerti sih!?" Bentak Devand yang sudah terlalu kesal karena Ganesha selalu membela Arkan yang jelas jelas selalu menyakiti dia

[2]GANESHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang