ALLENA (END)

Allena's verjaardag

Hari-hari di batavia memberi banyak pengalaman baru untuk keluarga Janssens terutama Allena,kesedihan Allena terhadap Brown sudah mulai terlupakan.

Tak terasa sudah,Allena sudah menginjak usia remaja.
Hari ini adalah hari ulang tahun Allena yang ke 14 tahun.

dihari spesial ini Allena hanya ingin berkeliling kota mengunakan sado bersama jongos untuk melihat indahnya kota batavia.ibu nya setuju saja dengan keinginannya,berbeda dengan sang papa yang terlalu memikirkan kasta.

"Allena sayang, je tak usah pergi berkeliling kota hari ini.ik janji akan memberikan je kado spesial" ucap sang ayah

"Nee, pa.papa tak perlu memberikan ik kado,hanya mengizinkan ik berkeliling kota adalah kado terbaik bagi ik" jawab Allena.

"NEE ALLENA,NEE! "

"tapi kenapa papa? Apa yang salah? "

"je itu gadis netherlands,dan seorang anak yang disegani kau pribumi apakah pantas berjalan menelusuri jalanan penuh debu diiringi oleh para inlander?!Lebih baik kamu dirumah belajar tentang kesopanan, tentang siapa-siapa saja yang bisa dijadikan teman dan siapa saja yang bisa dijadikan musuh!.besok ik akan datangkan guru untuk je dari netherlands."

"tapi pa,manusia itu sama dimata tuhan! Tak ada yang berbeda!tak ada yang salah berteman dengan para inlander atau sekedar beriringan berjalan bersama mereka!."

"SEKALI IK BILANG NEE TETAP NEE!! Sekarang masuk ke kamar mu Allena! "tuan Jan meninggikan nada bicaranya.

Allena pergi meninggalkan papa nya lalu pergi kekamar sambil menangis

Sekarang dia sudah terlihat berantakan dengan Mata sembab dan merah,serta rambut yang berantakan.

harusnya hari ini adalah hari spesial buatnya tetapi malah menjadi hari terburuk baginya.

Tiba-tiba ibunya masuk kekamar dan
mendekati seraya mengelus rambut anaknya

"sayang.. Tak apa. Papa mu memang seperti itu karna dia merasa seorang pemimpin orang-orang netherland,dan dia harus mencontohkan bagaimana bersikap pada inlander meskipun itu memang tak benar dimata tuhan.
ik mengerti je tak ingin ada perbedaan diantara dua bangsa ini,ik berharap papa mu dapat merubah pola pikirnya pada perbedaan yang diterapkan oleh bangsa kita ini."

Kata-kata mama membuat membuat dirinya lebih tenang. Baginya hanya mama yang dapat mengerti perasaannya saat ini

"sekarang kita makan ya sayang, ik sudah buatkan kue untuk merayakan ulang tahun mu hari ini"

"terima kasih mama,ik hou van je mama"

"ik hou van je sayang"

Mereka pun berpelukan dan saling berbagi senyum.

______________________________________

Ps:

Ik hou van je : aku cinta kamu