tiga*

13 3 0
                                    

Sepulang mengantar jiyeon, jungkook langsung pulang ke rumahnya.

Sampai di rumah ia langsung masuk ke kamarnya.

Baru saja ia membaringkan tubuhnya di kasur, tiba-tiba telponnya berbunyi.

"Hallo, hyung"

"Jungkook, apa kau sudah menanyakannya?"

"Belum hyung"

"Kenapa tidak kau tanyakan? Aku tau tadi kalian jalan-jalan kan"

'Hyung bisakah kau relakan saja jiyeon bersamaku, aku belum siap untuk melepaskannya'ucap jungkook dalam hati

"Aku lupa hyung, tadi kami terlalu asik"

"Aishh yasudah aku hanya mau menanyakan itu"

Setelah itu panggilannya ditutup

"Hyung aku menyayangi jiyeon, tidak bisakah jiyeon bersama ku saja? Dia terlihat bahagia saat bersama ku, arghhhh"ucap jungkook sambil menjambak rambutnya sendiri.

Lain hal nya dengan jungkook, sekarang jimin dalam ruang kerja nya ditemani seorang wanita yang dipilihkan oleh ibunya.

"Oppa..kau sangat sibuk dengan naskah-naskahmu itu, tidak bisakah kau luangkan waktumu untukku"ucap wanita itu manja,"aishh, yurin aku sedang sibuk sekarang, kau bisa pulang kalau kau mau,aku tidak menyuruhmu menungguku kan?"sahut jimin, "aku ingin kau yang memgantarku pulang" ucap wanita yang bernama yurin tadi, "yurin, kumohon bisakah kau tidak menggangguku?"sahut jimin yang mulai kehabisan kesabaran.

Yurin berjalan keluar dari ruangan jimin dengan menghentak-hentakkan kaki nya, jimin yang melihat itu hanya menampakkan ekspresi ketidak sukaannya terhadap yurin.

Jimin menelpon ibunya.

"Halo, Eomma"

"Iya sayang, ada apa?"

"Eomma, bisakah eomma katakan pada yurin untuk tidak datang ke kantorku?"

"Memangnya kenapa?"

"Dia mengganggu pekerjaan ku eomma"

"Ah begitu, baiklah nanti eomma katakan pada yurin"

"O iya, bisakah sekalian eomma katakan pada yurin untuk jangan pernah muncul dihadapan jimin lagi, jimin tidak suka"

" yurin itu anak yang baik jimin, eomma tau kamu masih mencintai mantan kekasihmu itu, tapi dia meninggalkan mu, eomma hanya mau kamu bahagia dengan wanita pilihan eomma"

"Eomma, aku bisa memilih wanitaku sendiri, eomma tidak perlu repot repot mencarikan calon untukku, plisss eomma batalkan perjodohannya ya"

"Sekarang eomma sedang sibuk, kita bicarakan ini nanti ya sayang, byee"

Setelah itu panggilan terputus.

Beberapa saat setelah panggilan tadi terputus jimin kembali menerima telpon,sekarang dari jungkook.

"Halo, ada apa jungkook?"

"Hyung, gawat!!"

"Ya!! Ada apa?!"

-bersambung-

Maaf kalo banyak typo dan kalimatnya kurang nyambung, dikarenakan aku masih belajar jadi maklumin aja ya kalo banyak yang gak nyambung dan banyak typo gitu.

Makasih juga karna udah mau baca, jangan lupa kasih jejak ya manteman, aku tunggu voment nya hehe:)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 24, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Pilihan Dan PengorbananTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang