21 (DUAPULUHSATU)

5.6K 173 0
                                    

Devina poV ^_^

(Baca part 20 sebelum baca part 21)

Setelah bersiap siap aku Dan kak rafly pulang kerumah, setelah beberapa menit kamipun sampai

"Loh kak kok banyak Mobil" tnayku

"Iya biasanya lagi kumpul keluarga" jawabnya

"Bagus deh biar tau semua kalau aku akan cerai dng vano"

"Kamu gak boleh bicara seperi itu, Kalau gitu aku masuk dulu ya ini anak yg satu kamu bawa Yang satu aku bawa" ucap rafly

"Oke"

"Gak masuk"

"Bentar mau menetralkan jantungku dulu"

"Oke aku masuk dulu"

"Assalamualaikum" ucap rafly

"Waalaikumsalam" jawab semuanya

"Loh anak siapa ini kamu bawa RAF" Tanya bunda

"Ananknya dev-" ucapnya tepotong karena aku masuk

"Assalamualaikum"
Semua orang tampak terkejut kedatanganku

"Waalaikumsalam vina, kamu gpp nak" Tanya bunda

"Gakpap bun"

"Oh iya ini Mas Vano" ucapku lalu menyerahkan surat Cerai

"Apa apaan ini aku gak akan mentandatangani surat itu"
Setelah itu vano membakar sugar cerai itu

"Aku mau Cerai fullstop, aku ingin bahagia bersama anak anakku"

"Anakmu kembar vin" Tanya bundanya vano

"Iya bun" jawabku

"Alhamdulilah" ucap semua

"Ini anakku" ucap vano menyentuh anak yg kubawa

"Jangan sentuh anakku" marahku

"Tapi itu juga anakku"

"Ini bukan ananmu ini anakku" jawabku
Anakku sekarang sudah umur 3 tahun

"Sekali lagi aku minta cerai."

"Aku gak akan m.e.n.c.e.r.a.i. kanmu" ucapanya tegas

"Bunda bunda aku mau icerim" ucap anakku lalu turun dari gendonagan rafly

"Kalau gitu ayo beli sekalian kita pergi dari sini" ucapku sambil melirik vano

"Jangan pergi lagi nak" ucap bunda tiba² melutut

"Bangunlah bunda syurgaku masih ada pada bunda" ucapku

"Jangan pergi vin tolong jangan pergi"

"Baiklah bun aku gak akan pergi"

"Kalau gitu ayo belie ice crim sama paman" ucap rangga, rangga mau menggendong tapi gak mau

"Bunda aku gk mau" sambil menangis

"Iya gk usah deh rang gpp"

"Ayo ikut yanda " ucap vano sambil menggendong anak keduaku

"Ilo langsung diam aku gendong" ucap rangga

"Yaiyalah akukan bapaknya"

"Bunda aku mau tidur"

"Ayo tidur sama bunda ya"

"Bunda ikut"

"Ayo"

"Maaf semuanya Saya keatas dulu" ucapku lalu keatas membawa kedua anakku
"Rizki alif firdausy"
"Rizko alif firdausy firmansya "

Nikah Muda ? [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang