Tak terasa bel pulang SMA PELITA berbunyi semua siswa berhamburan keluar kelas.
Sementara Shofia,kini gadis itu sedang berjalan keluar kelas dengan teman temannya.
"Shof , Lo mau bareng gue gak ? Tanya Bella
Memang diantara mereka bertiga Bella selalu membawa mobil sementara Lia dia ikut Bella karena rumah mereka bersebelahan.
"Nggak deh gue di jemput sama mama"jawab Shofia
"Oh yaudah gue sama Bella duluan , tapi Lo gak papa kan kalo ke halte nya sendiri takutnya nanti ada orang jahat atau apa deh"tanya lia
"Ya elah ngga papa kali gue bisa sendiri"jawab Shofi
Di halte
Cewek bernama Shofia itu sedang duduk di halte sekolah
Shofia membuka handphone nya , dia akan menelpon mamanya karena sedari tadi tidak datang menjemput nya.
"Hallo ma ko mama belum jemput aku sih
"Oh ya maafin Mama sayang tapi mama kayaknya ada meeting dadakan
Jadi kamu pulang sendiri ya...
"Ya udah deh ma
Terlihat raut kekecewaan di mata Shofi dia tidak habis pikir mamanya lebih mementingkan pekerjaannya dibanding menjemput anaknya jika kalian tahu selama ini yang dirasakan Shofi adalah kesepian ayahnya yang sudah meninggal dan kini ibunya yang lebih mementingkan pekerjaannya. bukanya manja atau apa,pasti sebentar lagi hujan karena cuaca yang sangat mendung dan matahari akan segera terbenam.
"Neng sendirian aja nih "suara itu membuyarkan lamunan Shofi
Shofi hanya takut kalau terjadi apa apa dengannya.dan dia memilih untuk tidak mendengarkan orang itu.
"Jutek amat neng,mending ikut abang"ucap orang itu sambil mendekati Shofi dan menyengkram tangannya.
" Tolong Lepasin saya "kata Shofi sambil berteriak
"Teriak aja neng gak bakalan ada yang denger "
Hingga seseorang datang menghajar preman itu dari belakang
Orang itu menghajarnya habis habisan
Shofi hanya kaget melihat adegan itu
Dan tak lama preman itu kalah dan memilih kabur oleh orang yang menolong Shofi.
Cowok itu menghampiri Shofi
"Lo gak papa"tanya cowok itu
Shofi sempat kaget ternyata dia Alan
Dan tidak heran Shofi mengenalnya karena alan itu orang sang sangat terkenal di sekolahnya dan orang yang bertatapan dengan ya tadi pagi dikantin
"Lo pasti kenal gue kan karena kita satu sekolah jadi gue gak perlu kenalin diri gue" ucap Alan membuyarkan lamunan Shofi
" Eh i_iya kak" ucap Shofi entah kenapa dia terasa gugup di dekat kakak kelasnya itu.
"Udah gak usah gugup gue gak makan kok,yang penting sekarang gue anterin Lo pulang karena sebentar lagi malam.ucap Alan
"Nggak usah kak"
"Gue nggak Nerima penolakan"ucap Alan posesive
"Ya udah deh kak"Shofia hanya bisa pasrah
