"Ciara!" sapa orang dari sebrang sekolah kepada ciara. Tetapi ciara tak menghiraukannya.
"Ara tungguin gue!" ucap lelaki tersebut lalu menyebrangi jalan dan berlari kearah ciara, lalu memegangi lengan ciara.
"lo ngapain kesini lagi?!" bentak ciara kepada lelaki itu. Itu mantan Ciara yg pernah menyakiti nya dulu.
"gue cuma mau minta maaf sama lo Ra, gue ngaku gue salah. Gue minta maaf dan mau lo jadi pacar gue lagi" lelaki tersebut meminta maaf kepada ciara. Tetapi raut wajah ciara tak bersahabat kepada lelaki tersebut. Dengan kasar Ciara melepaskan tangan lelaki itu.
"lo bilang lo minta maaf Al? Setelah lo bilang gue pecundang didepan banyak orang! Lo banding bandingin gue sama selingukan lo itu dan sekarang dengan enak nya lo datang lagi kekehidupan gue dan minta balikan?! Lo ga inget? Lo yang nyuruh gue pergi dari hadapan lo untuk selama nya tapi sekarang lo yang datang ke gue! Dasar munafik lo!" ucap ciara kepada Aldi mantan nya. Seketika Aldi merasakan tamparan luar biasa oleh ciara karena perkataan ciara yang benar itu.
"gue tau gue salah karena itu gue minta maaf sama lo ra" aldi meminta maaf lagi.
"gue bisa maafin lo tapi gue gamau lo ada dikehidupan gue lagi!" Ciara langsung pergi begitu saja. Aldi hanya membeku ditempatnya. Tanpa mereka sadari ada seseorang yang melihat mereka sedari tadi, Alex.
Seketika mood Ciara hancur pagi ini hanya karena Aldi mantan nya itu.***
"woi curut!" sapa Clarissa dari arah UKS saat melihat Ciara baru datang."lo ngapain ke UKS?" tanya ciara kepada Clarissa sambil melihat badan clarissa apakah ada yang terluka atau tidak.
"cuma minta detol doang buat cuci tangan hehe, btw muka lo kok kecut banget?" tanya clarissa.
"nanti gue ceritain di kelas" jawab Ciara lalu berjalan duluan tanpa menunggu Clarissa.
"kebiasaan kalo lagi badmood pasti seenak jidat nya aja! DASAR CEWE!" gerutu clarissa tanpa sadar diri.
***
"tumben lo datangnya lama ra?" tanya lolita saat ciara baru sampai dikelas."lah bukannya emang lama ya" jawab vania, sedangkan yang ditanya hanya diam saja lalu duduk dibangku nya.
"lagi badmood tu anak" sambar clarissa saat melihat wajah lucu ciara yang masih kecut.
"pantesan biasanya kalo datang kekelas selalu senyum senyum" ucap lolita.
"ya udah sekarang cerita" minta Clarissa yang sudah kepal (kepo maksimal).
Lalu ciara menceritakan kejadian didepan gerbang tadi.
"kurang ajar tu cowo! Dia pikir dia siapa datang lagi kekehidupan lo ra! Tenang aja ada kita kalo dia ngapa ngapain lo!" ucap vania setelah mendengar cerita ciara.
"hmm, tapi kalian jangan besar besarin masalah ini. Kalo emang dia udah diem kita jangan malah mancing lagi, gue malas berurusan sama dia" minta ciara kepada sahabatnya.
"tenang aja ra. Dia diam kita diam, dia beraksi kita pun juga sama" ucap lolita.
"ya udah dari pada mood nya tambah ancur mending temenin gue beli susu kotak" ajak clarissa.
"susu kotak + roti boljug tuh" sambung lolita. Dan diberi anggukan oleh yang lainnya.
***
"gila rame bener orang yang lagi sarapan" celoteh lolita saat mereka tiba dikantin."emang dari dulu udah begini atuh neng" ucap Vania dan diberi cengiran oleh lolita.
"eh ada cewe cantik" goda Ditto kepada cisatania.
"kalian bosan ga liat kita kita? Kok kita bosan ya liat kalian mulu" tanya Clarissa pada mediakan.
"kalo gue si ga pernah bosen liat lo, gatau yang lain haha" jawab Arkan sambil tertawa geli.
"kita lagi gamau cari masalah, jadi permisi.." ucap lolita.
"lo mau kemana?" tanya malvin kepada lolita.
"udah tau jalannya arah kekantin masih juga nanya" celetuk vania.
"sans dong mbak" ucap Ditto.
Alex sedari tadi diam memandangi ciara tanpa kedip sedikitpun, kini membuka suara.
"lo tadi kenapa didepan gerbang" tanya alex.
"bukan urusan lo" jawab ciara ketus lalu beranjak pergi dari hadapan mereka termasuk sahabatnya.
"rusak suasana aja" sindir Clarissa kepada mediakan.
🍒🍒🍒
Jangan lupa jejak❤