Hari ini adalah malam minggu, saatnya untuk adit menjalankan strategi nya. Yah, strategi 69 yang sudah direncanakan di bagian sebelumnya. Strategi ini menjelaskan bahwa langkah awal adalah adit bertanya tentang status andin dan lanjut ke pengungkapan jika tidak bermasalah.
Tanpa basa basi dan nunggu lama, adit langsung mencoba untuk menghubungi andin untuk mengajak nya dinner malem minggu.
"Haloo assalamualaikum" -adit
"Walaikumsalam, ada apa dit? " -andin
"Jadi gini din, saya mau ngajak kamu dinner di restoran yang lagi nge hitz di simpang mau ga? " -adit
"Ohh emang kapan dinner nya? " -andin
"Nanti malam jam 8, nanti saya jemput kamu depan rumah oke" -adit
"Okee aku tunggu nanti malam" -andin
"Yaudah deh assalamualaikum" -adit
"Walaikumsalam" -andin
(Panggilan berakhir)
Adit mulai bersiap-siap untuk dinner bersama andin. Mungkin ini bakal jadi dinner pertama kali nya untuk adit yang selama ini menjomblo. Apakah si adit bakal romantis? Atau dia malah stres? Entahlah kita lihat saja.
Jam dinding rumah adit menunjukan pukul 8 malam, adit bergegas untuk menjemput pujaan hatinya. Kali ini dia tidak pergi dengan motor matic nya, namun kali ini ia mencoba mememinta supir nya untuk mengantarkan nya menggunakan mobil.
"Mas anter saya, saya mau ada acara diluar" -adit
"De adit udah bilang ke papa? " -supir
"Udah kok mas, ayo buru berangkat nanti telat" -adit
"Oke de adit" -supir
Selama diperjalanan menjemput andin, adit selalu berhayal dirinya bisa menggenggam tangan andin saat dia sedang dinner berdua.
"Aku harap semuanya berjalan dengan lancar, ku harap malam ini adalah malam terindah bagi ku" -ungkap adit dalam hatinya
Sesampainya adit dirumah andin, adit langsung terpesona dengan penampilan andin yang terlihat begitu cantik.
"Ohh tuhan apakah ini termasuk zina mata? " -adit
"Aditt aku udah siap nieh" -andin
"Ayo naik ke mobil kita berangkat" -adit
"Okedeh dit" -andin
Sesampainya di restoran, adit yang sudah memesan meja dan makanan nya. Kini dia duduk berdua dengan saling menatap. Adit bingung harus mulai dari mana untuk menyatakan cinta nya. Tapi ini adalah kisah adit untuk menyatakan cinta nya.
"Ehh din, sambil nunggu makanan dateng aku mau tanya-tanya nieh sama kamu" -adit
"Tanya apa dit? " -andin
"Boleh ga nieh? " -adit dengan muka tertawa kecil
"Boleh kok adit hehe" -andin yang ikut tertawa melihat muka adit yang konyol
"Jadi gini, sebelumnya kamu pernah pacaran? " -adit
"Emm kalo pacaran si belom pernah tapi pernah suka sama seseorang cuma ga terlalu serius" -andin
"Ohh berarti jones donk kamu" -adit
"Engga jones juga kali adittt" -andin sampil menarik telingga adit
"Emang kenapa kamu gapernah pacaran? " -adit
"Ga ada yang mau sama orang yang pendiem dan jarang bergaul kayak aku" -andin
"Tapi gua mau kok din sama lu" -dalam hati adit berkata
"Masa iyah sii kamu pendiem?" -adit
"Iyah seriusan aihh" -andin sambil tertawa kecil
"Orang ubreg kaya gini masa pendiem haha gamasuk akal" -adit
"Terus masuk nya kemana? " -andin
"Ke hati hahaha" -adit
"Ishh apa sii dit" -andin dengan muka yang senyum² gajelas
"Engga kok itu makanan nya udah dateng:v" -adit
"Kalo makanan masuk kemana? " -andin
"Masuk ke perut lah masa hati" -adit
"Kirain bakal jawab hati lagi" -andin
"Mau tah masuk ke hati? " -adit
"Maksudnya dit? " -andin
"Kagak-kagak dah makan aja dulu hehe" -adit
KAMU SEDANG MEMBACA
H U M O R I S
HumorDi sebuah Sekolah Menengah Pertama, ada seorang cowo yang bernama Adit. Di sekolah dia terkenal dengan tingkah laku nya yang konyol dan gajelas. Sampai suatu saat ia menemukan seorang yang berhasil memikat hatinya.
